Selasa, 2 September 2025

Fenomena La Nina

BMKG Memprediksi Fenomena La Nina Terjadi Menjelang Akhir Tahun hingga Februari 2022

Fenomena La Nina diprediksi terjadi menjelang akhir tahun hingga Februari 2022.

Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Tiara Shelavie
Tribunnews/Herudin
Fenomena La Nina diprediksi terjadi menjelang akhir tahun hingga Februari 2022. 

TRIBUNNEWS.COM - Fenomena La Nina diprediksi terjadi menjelang akhir tahun hingga Februari 2022.

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati menyampaikan Peringatan Dini datangnya La Nina menjelang akhir tahun ini.

Masyarakat diminta untuk tetap waspada.

Berdasarkan monitoring terhadap perkembangan terbaru dari data suhu permukaan laut di Samudra Pasifik bagian tengah dan timur, saat ini nilai anomali telah melewati ambang batas La Nina.

Nilai anomali tersebut sebesar -0,61 pada Dasarian I Oktober 2021.

Baca juga: Ini Langkah Kemenhub Mengantisipasi Fenomena La Nina

Kondisi ini berpotensi untuk terus berkembang dan masyarakat harus segera bersiap menyambut kehadiran La Nina 2021/2022.

Fenomena La Nina ini diprakirakan akan berlangsung hingga Februari 2022 dengan intensitas lemah - sedang.

Berdasarkan kejadian La Nina tahun 2020 lalu, hasil kajian BMKG menunjukkan bahwa curah hujan mengalami peningkatan pada November-Desember-Januari.

Peningkatan curah hujan akan terjadi terutama di beberapa wilayah berikut:

- Sumatra bagian selatan;

- Jawa;

- Bali hingga NTT;

- Kalimantan bagian selatan;

- Sulawesi bagian selatan.

Oleh karena itu, La Nina tahun ini diprediksikan relatif sama dan akan berdampak pada peningkatan curah hujan bulanan berkisar antara 20 hingga 70 persen di atas normalnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan