Rabu, 27 Agustus 2025

Bursa Capres

Sempat Tawari Ganjar di Partai Golkar, Nurdin Halid Tegaskan Tetap Usung Airlangga Jadi Capres 2024

Nurdin Halid tegaskan tetap mengusung Airlangga Hartarto jadi Capres 2024 meski sempat menawari Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.

Penulis: Inza Maliana
Vincentius Jyestha/Tribunnews.com
Korbid Pratama Golkar periode 2017-2019, Nurdin Halid. Nurdin Halid tegaskan tetap mengusung Airlangga Hartarto jadi Capres 2024 meski sempat menawari Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. 

Ganjar diminta perlu memikirkan secara matang soal opsi keluar dari PDIP kemudian gabung dengan Golkar.

Pengamat Politik Hendri Satrio.
Pengamat Politik Hendri Satrio. (Kementan)

Pasalnya, menurut Hendri, sudah ada cerita lampau beberapa kader PDIP yang keluar, kemudian  karir politiknya malah menurun.

"Mas Ganjar harus pikir baik-baik, mungkin harus dihitung benar-benar untung ruginya."

"Jangan kalau sampai keluar dari PDI Perjuangan ruginya ada di mas Ganjar, karena sudah banyak kader potensial yang keluar dari PDIP malah karir politiknya kurang moncer," ucap Hendri, dikutip dari tayangan YouTube TV One, Senin (15/11/2021).

Baca juga: Ganjar: Daripada Demo, Lebih Maksimal Usulan Disampaikan dengan Dialog

Hendri menilai PDIP juga tak akan khawatir jikalau Ganjar benar-benar hengkang dari partai tersebut.

Hal tersebut  melihat banyak kader bisa jadi capres usungan partai banteng merah itu selain Ganjar.

"Saya yakin kader-kader di dalamnya banyak. Misalnya nih misalnya, mas Ganjar memilih hengkang, mereka sih tidak terlalu khawatir."

"Apalagi sangat leluasa PDIP di Pilpres 2024 untuk mencalonkan sendiri, siapapun bisa ditunjuk," tutur Hendri.

Baca juga: Membandingkan Temuan Terbaru 2 Lembaga Survei: Elektabilitas Prabowo dan Ganjar Bersaing Ketat

Bahkan, kata Hendri, bisa saja malah PDIP mengusung ketua umunya sendiri sebagai capres, yakni Megawati Soekarnoputri.

Apalagi, seluruh kader PDIP menyebut urusan pilihan capres berada di tangan putri proklamator itu.

"Jauh-jauh hari, saya katakan, satu-satunya tokoh di Indonesia saat ini yang hampir pasti bisa nyalon di 2024 itu cuma bu Mega."

"Karena PDIP bisa mencalonkan sendiri dan PDIP mempersilahkan bu Mega memilih siapa capres dan cawapresnya. Jadi, kalau bu Mega bilang saya capresnya, boleh dan bisa," jelas dia.

Ganjar Enggan Jawab Ajakan Golkar

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo buka suara soal kabar ajakan maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 bersama Partai Golkar.

Menggunakan dialek bahasa Jawa, Ganjar enggan menjawab soal ajakan tersebut.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan