Dukung Pembangunan Nasional, Kemendagri Dorong Penguatan Peran Daerah Jalin Kemitraan dengan Ormas

Selanjutnya, kegiatan dengan pemaparan materi dari Agung Cahaya Sumirat, Direktur Keamanan Diplomatik Kemenlu, Tjahjono Prasetyanto, Kasubdit 32.2 Badan Intelijen Negara, Rangga Sakti, Biro KTLN Kemensetneg, dan Rico Eric Estrada, Pusat Fasilitasi Kerja Sama Kemendagri.

Diskusi membahas tentang potensi dan tantangan Kemitraan antara Ormas Lokal dengan Ormas Asing di daerah.

Direktur Keamanan Diplomatik Kemenlu menyampaikan tentang Kebijakan Pengawasan Ormas Asing di Indonesia.

Kemenlu sebagai Koordinator TPOA telah menjatuhkan sanksi terhadap beberapa Ormas Asing sebagai bentuk pengawasan.

Narasumber dari Badan Intelijen Negara menyampaikan tentang pengawasan kemitraan Ormas Asing di daerah, terutama terkait dengan pentingnya koordinasi antara pihak terkait dalam pengawasan Ormas Asing di daerah.

Narasumber dari Biro KTLN Kemensetneg menyampaikan tentang peran SIMPRO untuk mendukung pengawasan terhadap kerja sama yang dilaksanakan oleh Ormas Asing di Daerah.

Terakhir, narasumber dari Pusat Fasilitasi Kerja Sama menyampaikan gentang best practice pelaksanaan Kemitraan dengan Ormas Asing di lingkungan Kemendagri.

Sebagai Penutup, dalam kesimpulannya Direktur Ormas, Risnandar Mahiwa menekankan pentingnya koordinasi antara Tim Perizinan Ormas Asing dengan Tim Terpadu Pengawasan Ormas dan penyusunan SOP yang rigid agar pengawasan terhadap Ormas Asing dan Ormas Lokal bisa lebih dilakukan secara terpadu dan sistematis.