Reshuffle Kabinet
Gerindra: Reshuffle Mau Rabu atau Hari Lain, Itu Tergantung Presiden
Isu reshuffle atau perombakan kabinet menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali berhembus.
Penulis:
Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Isu reshuffle atau perombakan kabinet menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali berhembus.
Kali ini, isu reshuffle akan dilakukan pada akhir Maret 2022 ini. Dimana, Partai Amanat Nasional (PAN) dikabarkan akan masuk dalam Kabinet Indonesia Maju.
Sesuai kebiasaan Presiden Jokowi sebelumnya, dimana reshuffle kabinet dilakukan pada hari Rabu Pon. Sesuai penanggalan, tanggal 23 Maret 2022 ini merupakan Rabu Pon.
Terkait humbusan reshuffle yang kian dekat, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, menilai bahwa perombakan kabinet atau reshuffle menjadi kewenangan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Waduh kalau soal reshuffle tentunya itu adalah kewenangan presiden. Maksudnya reshuffle mau Rabu, itu tergantung presiden aja. Kalau ada ya," kata Dasco kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (22/3/2022).
Baca juga: Beredar Lagi Isu Reshuffle & PAN Masuk ke Kabinet, Istana: Gosip Politik Selalu Ada Jelang Rabu Pon
Meski begitu, Dasco meyakini Presiden Jokowi akan membaca dinamika yang terjadi di tengah masyarakat.
Sementara, saat disinggung mengenai komposisi kabinet saat ini, Dasco menyebut hal itu hanya Presiden sendiri yang bisa menilainya.
Namun , Wakil Ketua DPR RI ini meyakini Jokowi akan punya pertimbangan sendiri dengan mendengarkan dinamika yang terjadi.
"Ya masalah oke nggak oke itu presiden yang tahu. Tapi memang presiden akan membaca dinamika di masyarakat terkait dinamika di Indonesia," jelas Dasco.