Sabtu, 13 September 2025

Putra Ridwan Kamil Kecelakaan

MUI Jabar: Ridwan Kamil dan Atalia Sudah Ikhlas, Meyakini Eril Meninggal Dunia karena Tenggelam

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan sang istri Atalia Praratya disebut telah ikhlas terhadap apa yang menimpa sang anak Emmeril Khan Mumtaz.

Penulis: Miftah Salis
Editor: Inza Maliana
instagram/@ataliapr
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama istri dan putrinya di pinggir Sungai Aare di Bern, Swiss. Ridwan Kamil berada di Swiss untuk memantau pencarian putranya yang hilang saat berenang di Sungai Aare. 

TRIBUNNEWS.COM- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan sang istri Atalia Praratya disebut telah ikhlas terhadap apa yang menimpa sang anak Emmeril Khan Mumtaz.

Ridwan Kamil dan sang istri juga menyakini bahwa Eril telah meninggal dunia karena tenggelam.

Kabar ini disampaikan MUI Jawa Barat dalam surat yang dikeluarkan pada Kamis (2/6/2022) yang diterima Tribunnews.com.

MUI Jawa Barat menggelar pertemuan dengan keluarga Ridwan Kamil pada Kamis (2/6/2022) pukul 19.00 WIB-19.30 WIB.

Pertemuan tersebut digelar di Kantor MUI Jawa Barat.

Dari hasil pertemuan, diperoleh sejumlah informasi terkait perkembangan pencarian putra Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz, yang hilang di Sungai Aare, Swiss pada Kamis (26/5/2022) lalu.

MUI Jawa Barat menyebut, Ridwan Kamil dan Atalia Praratya teah mengikhlaskan sepenuhnya Eril, sapaan akrab Emmeril Khan Mumtadz.

Baca juga: MUI Jabar Serukan Shalat Gaib untuk Eril Anak Ridwan Kamil, Upaya Pencarian Tetap Dilakukan

Ridwan Kamil dan sang istri juga meyakini bahwa Eril sudah meninggal dunia akibat tenggelam.

Informasi lain, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Swiss menyempaikan bahwa pihak otoritas setempat telah mengubah sistem pencarian Eril.

Sistem pencarian awalnya berstatus mencari orang hilang (missing person).

Kini telah diubah menjadi mencari orang tenggelam (drowned person).

Hal tersebut mengisyaratkan bahwa kemungkinan orang yang dicari telah meninggal dunia.

Menimbang keterangan dan penjelasan pihak keluarga, dengan memperhatikan ketentuan syara’, MUI Jawa Barat menyebut jenazah harus segera dishalatkan.

MUI Jabar mengajak masyarakat untuk melakukan shalat jenazah dengan cara shalat ghaib lantaran jenazah belum ditemukan.

Shalat ghaib digelar pada Jumat (3/6/2022) di setiap masjid/mushala.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan