Profil Laksda TNI Irvansyah, Pangkogabwilhan I yang Baru, Hartanya Rp4,9 Miliar

TRIBUNNEWS.COM - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono memutasi 223 perwira tinggi TNI lewat Surat Keputusan Panglima TNI bernomor Kep/48/I/2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia tertanggal 16 Januari 2023.

Di antara ratusan perwira tinggi yang dimutasi, ada nama Laksda TNI Irvansyah.

Laksda TNI Irvansyah yang sebelumnya menjabat sebagai Panglima Komanda Armada (Pangkoarmada III), dimutasi menjadi Pangkogabwilhan I.

Ia menggantikan Laksamana TNI Muhammad Ali yang dilantik menjadi Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) pada 28 Desember 2022 lalu.

Saat ini, jabatan Pangkoarmada III diisi oleh Laksda TNI Agus Hariadi.

Lantas, seperti apakah profil Laksda TNI Irvansyah?

Baca juga: 223 Perwira Tinggi TNI Dimutasi, 26 Komandan Satuan Berganti Pejabat, Berikut Daftarnya

Profil Laksda TNI Irvansyah

Menurut Wikipedia, Laksda TNI Irvansyah lahir di Bengkulu pada 10 Mei 1968.

Ia merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan ke-XXXVI tahun 1990.

Irvansyah menjabat sebagai Pangkoarmada III sejak Juni 2021, sebelum dimutasi menjadi Panglima Kogabwilhan I.

Sebagai informasi, Komanda Armada III meliputi wilayah Indonesia bagian timur.

Ia ditunjuk menjadi Pangkogabwilhan I menggantikan Laksamana TNI AL Muhammad Ali yang dipercaya menjadi KSAL.

Di awal kariernya sebagai TNI AL, Irvansyah pernah menjadi Komandan KRI Oswald Siahaan.

Lalu, pada 2011, ia ditunjuk menjadi Danpuslatlekdalsen Kobangdikal selama satu tahun hingga 2012.

Dari Surabaya, Jawa Timur, Irvansyah berpindah ke Sorong, Papua Barat karena dimutasi menjadi Danlanal Sorong.

Ia mengemban jabatan tersebut selama satu tahun, 2012 hingga 2013.

Di tahun 2013, ia kembali lagi ke Surabaya karena menjabat sebagai Asops Danlantamal V/Surabaya.

Mengutip tni.mil.id, Irvansyah ditunjuk menjadi Waasops KSAL pada 2019.

Jabatan tersebut ditempatinya hingga tahun 2020.

Baca juga: Target MEF 2024 TNI Dibayangi Krisis Dunia, Prabowo: Masalah Alutsista Tertunda, Kita Harus Hadapi

Berikut riwayat jabatan Laksda TNI Irvansyah:

- Komandan KRI Oswald Siahaan;

- Danpuslatlekdalsen Kobangdikal (2011-2012);

- Danlanal Sorong (2012-2013);

- Asops Danlantamal V/Surabaya (2013-2014);

- Kasguspurlatim (2014);

- Danpusdikpel (2014-2015);

- Pamen Denma Mabesal (2015-2016);

- Danpusdiklapa (2016-2017);

- Paban III/Lat Sopsal (2017-2018);

- Danguspurla Koarmada I (2018-2019);

- Waasops Kasal (2019-2020);

- Pangkolinlamil (2020-2021);

- Pangkoarmada III (2021-2023);

- Pangkogabwilhan I (2023-Sekarang).

Baca juga: Panglima TNI Siap Dukung Polri Untuk Pengamanan Pemilu 2024

Harta Kekayaan Laksda TNI Irvansyah

Laksda TNI Irvansyah terakhir kali menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 31 Desember 2021, saat ia menjabat sebagai Pangkoarmada III.

Menurut catatan LHKPN-nya, Irvansyah memiliki total kekayaan sebesar Rp4.964.500.000.

Sumber kekayaan terbesarnya berasal dari tiga bidang tanah dan bangunan yang ada di Sidoarjo dan Malang, Jawa Timur; serta Bekasi, Jawa Barat; dengan nilai Rp2.350.000.000.

Selain itu, Irvansyah juga mempunyai empat kendaraan, dengan rincian satu motor dan tiga mobil, bernilai Rp817.500.000.

Irvansyah juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp225.000.000, serta kas dan setara kas Rp1.572.000.000.

Simak rincian harta kekayaan Irvansyah berikut ini, dikutip dari elhkpn.kpk.go.id:

II. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 2.350.000.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 187 m2/100 m2 di KAB / KOTA KOTA BEKASI , HASIL SENDIRI Rp. 1.000.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 165 m2/100 m2 di KAB / KOTA SIDOARJO, HASIL SENDIRI Rp. 750.000.000

3. Tanah Seluas 1038 m2 di KAB / KOTA KOTA MALANG , HASIL SENDIRI Rp. 600.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 817.500.000

1. MOBIL, NISSAN GRAND LIVINA Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp. 175.000.000

Baca juga: TNI AL Dikabarkan Kirim Kapal Perang Awasi Kapal China yang Kerap Mondar-mandir di Laut Natuna

2. MOBIL, TOYOTA TOYOTA FORTUNER Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp. 450.000.000

3. MOBIL, CHEROKE CHEROKE Tahun 1996, HASIL SENDIRI Rp. 175.000.000

4. MOTOR, VESPA VESPA PRINT Tahun 1996, HASIL SENDIRI Rp. 17.500.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 225.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 1.572.000.000

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 4.964.500.000

III. HUTANG Rp. ----

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 4.964.500.000

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Gita Irawan/Daryono)