Kamis, 21 Agustus 2025

Formula E

KPK Beri Sinyal Hentikan Penyelidikan Formula E jika Tak Ada Bukti Permulaan

KPK memberi sinyal dapat menghentikan proses penyelidikan kasus dugaan korupsi penyelenggaran Formula formula E di DKI Jakarta.

TRIBUNNEWS/HERUDIN
Pebalap dari tim Jaguar Racing, Mitch Evans saat mengikuti race Formula E di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), di Jakarta, Sabtu (4/6/2022). Mitch Evans keluar sebagai pemenang pada ajang balap Formula E seri kesembilan musim 2022 diikuti posisi kedua dan ketiga Jean-Eric Vergne dan Edoardo Mortara. TKPK memberi sinyal dapat menghentikan proses penyelidikan kasus dugaan korupsi penyelenggaran Formula formula E di DKI Jakarta. RIBUNNEWS/HERUDIN 

Johanis mengklaim tidak ada paksaan dari pimpinan KPK kepada jajaran penindakan untuk menaikkan status penyelidikan formula E ke tahap penyidikan. 

"Tidak ada bilang keinginan. Satu perkara dilihat dari apakah memang itu satu tindak pidana, pimpinan tidak bisa memaksakan satu perkara harus naik tanpa ada dasar dan alasan yang cukup," ujar dia.

Dua Pejabat Penindakan KPK Diduga jadi 'Korban' Firli Cs

Buntut beda pendapat tim penindakan KPK itu menyeret nama Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Karyoto dan Direktur Penyelidikan Endar Priantoro. 

Keduanya dilaporkan ke Dewan Pengawas (Dewas) KPK atas dugaan melawan perintah atasan.

Dikonfirmasi ihwal pelaporan itu Karyoto santai meresponsnya. Karyoto bahkan menyatakan siap diperiksa Dewas.

"Saya kan dituduh, saya dilaporkan oleh LSM. Kembali ke Dewas aja bagaimana nanti proses pembuktiannya. Saya sebagai objek yang diperiksa saya akan mematuhi kalau memang mulai diperiksa, ya tidak ada masalah," kata Karyoto kepada wartawan di kantornya, Rabu (25/1/2023) malam.

Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Karyoto
Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Karyoto (Tribunnews.com/Ilham Rian Pratama)

Karyoto saat ini belum mau banyak berbicara terkait pelaporan itu. Ia sepenuhnya menyerahkan hal tersebut kepada Dewas KPK. Pun termasuk saat disinggung soal agenda pemeriksaan Dewas terhadap dirinya.

"Enggak tahu, enggak tahu. Tunggu Dewas saja," ujar Karyoto.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan