Jumat, 5 September 2025

Helikopter Mendarat Darurat di Jambi

Kapolda Jambi Luka Cukup Berat dan Masih Berada di Hutan, Istri Tunggu Irjen Rusdi Hartono di Posko

Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono yang mengalami luka cukup parah masih harus bermalam di tengah hutan, setelah cuaca menghambat proses evakuasi.

Penulis: Adi Suhendi
Kloase Tribunnews.com/ danang/ Tribunjambi/ istimewa
Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono masih harus menunggu untuk bisa dievakuasi dari tengah hutan Kerinci setelah helikopter yang ditumpanginya mendarat darurat, Minggu (19/2/2023). 

Di mana, jalur darat sendiri dipimpin Kapolres Kerinci.

Baca juga: Cuaca Berkabut, Tim SAR Hentikan Proses Evakuasi Rombongan Kapolda Jambi di Hutan Kerinci

"Sejauh ini ada sekitar 30 personel yang sidah tiba di titik koordinat bapak Kapolda dan rombongan," kata Kabid Humas Polda Jambi Kombes Mulia Prianto dilansir dari Tribunjambi, Senin (20/2/2023) malam.

Kapolda Jambi dan rombongan pun bermalam dengan menggunakan tenda darurat untuk malam ini setelah proses evakuasi dihentikan sementara karena cuaca berkabut.

Pasokan logistik pun sudah dikirim melalui udara untuk kebutuhan darurat.

Kasi Ops Basarnas Jambi, Manca, mengungkapkan upaya evakuasi dihentikan malam ini dan akan dilanjutkan besok pagi.

"Karena terkendala cuaca, proses evakuasi dihentikan sementara," ungkap Manca, Senin (20/2/2023).

Baca juga: Kapolda Jambi Mengalami Luka Cukup Berat, Kadiv Humas Polri Sebut Masih Dalam Perawatan Tim Medis

Dia jelaskan, saat akan melakukan evakuasi sore tadi, cuaca di sekitar lokasi berkabut, dan mengganggu pandangan awak helikopter.

"Sehingga helikopter Basarnas dan Puma Milik TNI AU kembali ke Bandara Sultan Thaha” ungkapnya

Dia menyebut, besok pagi akan dilakukan lagi upaya evakuasi dengan menggunakan 7 helikopter.

Di antaranya milik Basarnas,TNI AU, Barhakam Polri, Polda Sumsel, dan Sinar Mas.

"Semoga cuaca besok pagi di sekitar lokasi cerah dan seluruh korban dapat segera di evakuasi” ujarnya.

Dirawat Sementara di Tengah Hutan

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyebut kondisi luka Irjen Rusdi terbilang cukup berat dibanding anggotanya yang lain.

"Pak Kapolda mengalami luka yang cukup berat dibanding yang lainnya," kata Dedi kepada wartawan, Senin (20/2/2023).

Dedi mengatakan tim SAR gabungan yang berjumlah 20 personel termasuk tim medis mendarat di lokasi sekira pukul 13.30 WIB.

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan