Rabu, 10 September 2025

Pilpres 2024

Apa Isi MoU Koalisi Perubahan yang Diteken Anies Baswedan? Ini Penjelasan PKS

Anies Baswedan telah resmi mendapatkan seluruh tanda tangan 'MoU koalisi perubahan' dari PKS, Partai Demokrat dan Partai NasDem.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNJATIM.COM/Yusron Naufal Putra
Apa Isi MoU Koalisi Perubahan yang Diteken Anies Baswedan? Ini Penjelasan PKS 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anies Baswedan telah resmi mendapatkan seluruh tanda tangan 'MoU koalisi perubahan' dari PKS, Partai Demokrat dan Partai NasDem.

Adapun partai yang paling terakhir memberikan tanda tangan adalah PKS.

Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman menyampaikan bahwa isi MoU koalisi perubahan secara umum terkait kesepakatan ketiga partai mendukung Anies Baswedan menjadi bakal calon presiden 2024 mendatang.

"Yang utama 3 partai sepakat dukung AB sebagai capres 2024," ujar Sohibul kepada Tribunnews.com, Kamis (23/3/2023).

Di sisi lain, kata Sohibul, isi MoU tersebut berkaitan dengan juga dengan kesepakatan ketiga parpol menyerahkan penunjukkan bakal calon wakil presiden (Bacawapres) kepada Anies Baswedan

"Iya ada, 3 partai sepakat soal cawapres diserahkan kepada capres," tukasnya.

Namun begitu, Sohibil masih enggan secara detil mengenai isi MoU koalisi perubahan yang diteken Anies Baswedan.

Anies Baswedan Datangi Kantor PKS Bakda Tarawih

Bakal calon presiden (Bacapres) koalisi perubahan, Anies Baswedan mendatangi kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Rabu (22/3/2023) malam.

Adapun kedatangannya untuk menandatangani MoU bersama PKS.

Hal tersebut diungkap oleh Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman. Ia menyampaikan bahwa kedatangan Anies diterima langsung oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

"Alhamdulillah tadi malam pak Anies Baswedan (AB) datang ke kantor DPTP PKS menemui Presiden Ahmad Syaikhu (PAS) bakda taraweh. Dan tadi malam juga PAS sudah menandatangani dokumen MoU 3 partai koalisi pengusung AB," ujar Sohibul dalam keterangannya kepada Tribunnews, Kamis (23/3/2023).

Ia menyatakan bahwa pertemuan Anies Baswedan dengan Presiden PKS Ahmad Syaikhu sejatinya sudah direncanakan sejak deklarasi dukungan PKS kepada Anies Baswedan pada akhir Februari 2023 lalu.

Sebaliknya, kata Sohibul, sesuai kesepakatan tim kecil koalisi, dokumen itu harus disirkulirkan oleh Anies Baswedan kepada para pimpinan parpol koalisi. 

"Kebetulan awal maret itu AB ada undangan ke Australia, dan sehari sebelum AB kembali ke tanah air PAS harus pergi ke Amerika bersama rombongan Komisi 1 DPR RI dan rombongan FPKS. Maka keduanya menjadi tidak bisa bertemu," ungkap dia.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan