Sabtu, 16 Agustus 2025

Pilpres 2024

Deretan Kritik Anies Baswedan ke Pemerintahan Jokowi, Soal Mobil Listrik hingga Kemakmuran Tak Rata

Berikut ini deretan kritik bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Penulis: Daryono
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan memberikan pidato politik dalam acara Deklarasi dan Pengukuhan Relawan Amanat Indonesia (Anies) di Stadion Tennis Indoor, kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (7/5/2023) sore. Dalam pidato itu, Anies memberi kritik terhadap Pemerintahan Jokowi. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini deretan kritik bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Anies Baswedan menyampaikan pidato di depan relawannya pada Minggu (7/5/2023) di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat.

Dalam pidato politik berjudul "Meluruskan Jalan, Menghadirkan Keadilan" tersebut, mantan Gubernur DKI Jakarta ini menyampaikan sejumlah kritik terhadap pemerintahan Presiden Jokowi.

Dihimpun Tribunnews.com, Rabu (10/5/2023), berikut ini deretan kritik Anies:

1. Kritik adanya intervensi pemerintah dalam urusan pencapresan

Dalam pidatonya, Anies meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak melakukan intervensi soal pencapresan di Pemilu 2024.

Mantan Menteri Pendidikan meminta Presiden Jokowi bersikap netral.

“Biarkan rakyat tanpa dipengaruhi negara, tanpa campur tangan negara, negara netral dan percayakan rakyat bahwa rakyat menitipkan kewenangan kepada yang punya niat baik dan track record."

“Jadi tidak perlu ada intervensi,” kata Anies Baswedan, Minggu (7/5/2023), dikutip dari TribunJakarta.com.

Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan memberikan pidato politik dalam acara Deklarasi dan Pengukuhan Relawan Amanat Indonesia (Anies) di Stadion Tennis Indoor, kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (7/5/2023) sore. Relawan yang tergabung dalam Amanat Indonesia (Anies) menyatakan dukungan untuk memenangkan Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan pada Pilpres 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan memberikan pidato politik dalam acara Deklarasi dan Pengukuhan Relawan Amanat Indonesia (Anies) di Stadion Tennis Indoor, kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (7/5/2023) sore.  (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Baca juga: Elite NasDem Bilang Anies Bakal Hentikan Program Jokowi yang Buruk Bila Terpilih Jadi Presiden

Anies juga menyindir pihak yang takut kehilangan kekuasaannya, lantaran Pilpres 2024 bukanlah hal yang baru.

“Bila ada yang khawatir kehilangan kekuasaan, maka dia tidak paham prinsip dasar demokrasi. Karena kekuasaan itu tidak hilang, tidak juga berpindah, (kekuasaan) ini ada pada saudara semua rakyat Indonesia."

“Kepada kekuatan pada rakyat, bukan pada yang lain. Jaga kekuasaan sampai nanti di TPS. Ini bukan statistik, itu hak untuk menentukan perjuangan,” ujarnya.

2. Kritik program mobil listrik

Anies juga mengkritik program subsidi mobil listrik yang dijalankan pemerintah. 

Bacapres dari Koalisi Perubahan (Nasdem, Demokrat dan PKS) ini menyebut para pemilik mobil listrik adalah golongan yang tidak berhak mendapatkan subsidi. 

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan