Kamis, 2 Oktober 2025

Misteri Kematian Bripda IDF Ditembak Seniornya Terkuak, Jumat Sempat Video Call Ibunya yang Ultah

Fakta baru kematian Bripda Ignasius Dwi Frisco Sirage di Rusun Polri Cikeas, Bogor, pada Minggu, 23 Juli 2023 pukul 01.40 WIB dinihari terkuak.

Penulis: Choirul Arifin
Tribun Pontianak/Agus Pujianto
Inosensia Antonia Tarigas, A.Md.KG, ibunda almarhum Bripda Ignasius Dwi Frisco Sirage menunjukkan foto putranya di rumah duka di Kabupaten Melawai, Kalimantan Barat. 

Kronologi Penembakan Versi Densus 88

Juru Bicara Densus 88 AT Polri Kombes Pol Aswin Siregar membeberkan kronologi awal insiden tewasnya Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage yang ditembak oleh rekan sesama polisi.

Kasus penembakan terhadap Bripda IDF bermula saat almarhum mengajak Bripda A berkunjung dan bertemu di salah satu flat Rusun Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Sabtu 22 Juli 2023 malam pukul 22.35 WIB.

Pada pukul 01.38 WIB, mereka berkumpul di kamar flat Rusun Cikeas bersama Bripda A, dan Bripda Y.

Kemudian pada sekitar pukul 01.42 WIB, salah satu dari rekan almarhum mengeluarkan senjata api (senpi) dari dalam tas untuk diperlihatkan kepada Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage.

Tiba-tiba senjata meletus mengenai leher Bripda Ignatius. Setelah Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage tertembak, langsung dibawa ke Rumah Sakit Kramat Jati, Jakarta Timur.

Namun, dokter menyatakan Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage meninggal dunia pada saat tiba di rumah sakit.

Dua Pelaku Ditangkap

Terkait kasus mematikan ini ini, polisi sudah menangkap dua anggota Polri lainnya yakni Bripda IMS dan Bripka IG yang diduga merupakan pelaku.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada awak media, Rabu (26/7/2023) mengatakan, kasus polisi tembak mati polisi ini terjadi karena kelalaian.

"Terhadap tersangka yaitu Bripda IMS dan Bripka IG telah diamankan untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan terkait peristiwa tersebut," kata Ramadhan.

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di RSPAD Gatot Subroto, Kamis (13/7/2023).
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di RSPAD Gatot Subroto, Kamis (13/7/2023). (Tribunnews.com/Rahmat W. Nugraha)

Dia memaparjan peristiwa berdarah ini terjadi di Rusun Polri Cikeas, Gunung Putri, Bogor, pada Minggu, 23 Juli 2023 dini hari sekitar pukul 01.40 WIB.

"Telah terjadi peristiwa tindak pidana karena kelalaian mengakibatkan matinya orang yaitu Bripda IDF. Yang pasti Polri tidak akan memberikan toleransi kepada oknum yang melanggar ketentuan atau perundangan yang berlaku," ujarnya.

Ramadhan mengatakan, kasus tersebut ditangani tim gabungan Propam dan Reskrim untuk mendalami terjadinya pelanggaran disiplin, pelanggaran kode etik ataupun pelanggaran pidana yang dilakukan oleh kedua pelaku.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved