Minggu, 12 Oktober 2025

9 Polisi Aniaya Terduga Pelaku Narkoba hingga Tewas, Pengamat Minta Pimpinan Polri Awasi Personelnya

Pengamat Kepolisian meminta pimpinan Polri memperketat kontrol dan pengawasan terhadap polisi yang masih menggunakan kekerasan.

Penulis: Rifqah
kompas.com/ Bagus Puji Panuntun
Petugas mengevakuasi jasad Dul Kosim dari dasar jurang di Desa Sumur Bandung, Kecamatan Cipat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Senin (24/7/2023). Korban diketahui tewas dianiaya 9 polisi yang bertugas di Polda Metro Jaya - Pengamat Kepolisian meminta pimpinan Polri memperketat kontrol dan pengawasan terhadap polisi yang masih menggunakan kekerasan. 

Dul Kosim diduga mendapat kekerasan saat anggota Ditresnarkoba Polda Metro Jaya tengah melaksanakan penyelidikan terkait jaringan narkoba.

Pengakuan Istri Korban

Istri Dul Kosim, Muimah, masih bertanya-tanya mengenai kematian sang suami, Dul Kosim.

"Enggak nyangka (suami saya tewas) dan nggak ada sakit apa-apa. Ya saya tahu itu dari polisi lah," kata Muimah, Sabtu (29/7/2023).

Muimah hanya mengetahui jasad suaminya ditemukan di jurang dan tewas karena dianiaya sembilan polisi.

Hingga kini, Muimah juga belum mengetahui jelas mengenai kasus apa yang menjerat suaminya tersebut sampai bagaimana dan kapan suaminya ditangkap.

Selain itu, dikatakan Muimah, DK sempat menghilang selama tiga hari sebelum dilaporkan meninggal dunia pada Senin (24/7/2023).

"(Saya sempat nggak ketemu suami saya) tiga hari. Saya cari lah, namanya suaminya saya cariin," ucapnya.

(Tribunnews.com/Rifqah/Igman Ibrahim) (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved