Rabu, 1 Oktober 2025

Dugaan Korupsi di BAKTI Kominfo

Saksi Ahli Tegaskan Proyek BTS Kominfo Tidak Perlu Tender karena Penyedianya Sedikit: Langsung Saja

Saksi ahli menilai proyek BTS Kominfo tidak perlu ada tender karena penyedianya sedikit

Editor: Erik S
Tribunnews/Rahmat Fajar Nugraha
Saksi Ahli Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah, Setya Budi Arijanta dihadirkan jaksa sebagai saksi ahli untuk terdakwa Jhonny G Plate, Anang Latif dan Yohan Suryanto 

"Siapa yang lolos dari tiga konsorsium itu," tanya hakim di persidangan.

Baca juga: Jhonny G Plate Bantah Rutin Terima Uang Rp 500 Juta per Bulan dari BAKTI Kominfo

"Tendernya Yang Mulia berarti pemenang ya," jawab Darien.

"Untuk paket satu dan dua adalah kemitraan Faber home Telkom Indra dan Ntd," lanjutanya.

"Tidak ada saingannya ya? Tidak ada persaingan yang lain?" kata hakim.

"Untuk paket 1 dan 2 ada Yang Mulia," jawab Darien.

"Ada," kata hakim 

"Siapa pesaingnya," tanya hakim.

"Kemitraan Lintas Arta Huawei," jawab Darien.

Baca juga: Ditanya Soal Kasus Jhonny G Plate, Anas Urbaningrum Belum Berani Komentar 

Kemudian hakim mengukapkan bahwa pemenang pengadaan tower BTS hanya itu-itu saja. Menyebut seperti lingkaran setan.

"Ya itu-itu juga kan, mutar-mutar disitu saja, lingkaran setan. Itu juga, nanti ujungnya saudara tender itu juga pemenangnya. Benar nggak itu. Ada yang nggak lolos dari tidak konsorsium itu? Lelang tender walaupun berbeda paket," tegas hakim.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved