Kamis, 4 September 2025

Pesona Anggrek Zilquin: Dari Jual Bunga Pikulan Keliling, KUR BRI Jadi Pembuka Omzet Miliaran Rupiah

Yang paling saya ingat ya KUR BRI pertama, 2016 mengajukan 50 juta, turun 20 juta dan buat beli pikap dan itu yang jadi batu loncatan hingga saat ini

Anggrek Zilquin
Dokumentasi Kebun Anggrek Zilquin di Nglurah Tawangmangu Karanganyar 

Ia kemudian memilih spesialisasi anggrek karena anggrek adalah tanaman yang tidak ada matinya.

“ Pertama di Nglurah, Tawangmangu memang cocok untuk budidaya anggrek, yang kedua, anggrek juga merupakan Puspa Pesona atau bunga nasional Indonesia, jadi sekalian bisa ikut melestarikan bunga nasional kan saya juga bangga” kata dia.

“ Yang selanjutnya adalah anggrek itu kalau sudah berbunga tapi tidak laku, masih bisa dirawat, bisa tambah besar lalu berbunga lagi dan malah tambah mahal, selama ada kemauan untuk merawat maka anggrek bisa terus tumbuh, potensi kerugian kecil,” tambah Wahyono yang belajar membudidaya anggrek secara autodidak ini. 

Pascapembangunan greenhouse anggrek pertamanya, usaha Anggrek Zilquin terus tumbuh.

“ Pinjaman 250 juta itu hanya beberapa bulan juga sudah saya lunasi, habis itu beberapa kali pinjam lagi ke BRI untuk memperbesar usaha,” ujarnya.

“ Tapi yang paling saya ingat ya yang pertama itu, 2016 mengajukan 50 juta, turun 20 juta dan buat beli pikap dan itu yang jadi batu loncatan hingga seperti sekarang ini,” ungkap Mulyono.

Kini Anggrek Zilquin bisa menjual ribuan anggrek ke berbagai penjuru Indonesia melalui platform digital dan reseller.

“ Reseller Anggrek Zilquin ada 216 di berbagai daerah, sama lewat facebook, Tiktok itu juga lumayan selain yang memang datang ke kebun juga banyak,” terang Wahyono.

Anggrek Zilquin sudah mampu mencatatkan penjualan delapan ribuan bibit anggrek per bulan dengan kisaran harga di Rp50.000 hingga Rp150.000/batang.

Kebun Anggrek Zilquin di Nglurah Tawangmangu, Karanganyar ini juga pernah menerima hingga 8 ribu pengunjung dalam satu hari.

“ Mbak Titiek Soeharto itu beberapa kali ke kebun kami, keluarga Kang Emil juga pernah beli anggrek di kami,” ungkap Wahyono bangga. 

Anggrek Zilquin juga memberdayakan tetangga di sekitar rumah untuk bantu-bantu di kebun dan galeri, harapannya Anggrek Zilquin bisa makin besar, bisa lebih mengenalkan Anggrek ke Indonesia dan luar negeri serta lebih bisa bermanfaat bagi warga sekitar pada khususnya,” kata bapak dua anak ini.

BRI Dukung UMKM Indonesia tumbuh

Regional CEO BRI Yogyakarta, John Sarjono, menyatakan perseoran berkomitmen dengan pengembangan UMKM di Indonesia.

Ia menyebut, saat ini sekitar 70 persen nasabah BRI berasal dari sektor UMKM. 

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan