Kecelakaan Maut di Tol Purbaleunyi
Hasil Olah TKP: Rouf, Sopir Truk Maut Kecelakaan Tol Cipularang Km 92 Gunakan Persneling Gigi 4
Rouf, sopir truk maut Tol Cipularang Km 92 masih terbaring di rumah sakit karena dia juga mengalami luka pasca insiden tabrakan.
Penulis:
Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, PURWAKARTA - Rouf, sopir truk trailer flat bed pengangkut kertas karton bekas yang menjadi pemicu kecelakaan maut di ruas tol Cipularang Km 92 Senin sore, 11 November 2024 kemarin masih sangat trauma atas kecelakaan karambol melibatkan 17 kendaraan.
Polisi hingga kini belum bisa memintai keterangan dari sopir truk asal Serang, Banten, tersebut.
Polres Purwakarta dengan diback up Polda Jabar yang menangani kasus ini juga masih terus melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sejak Selasa pagi tadi di lokasi kecelakaan.
Sementara, Rouf masih terbaring di rumah sakit karena dia juga mengalami luka pasca insiden tabrakan.
"Sementara sopir dalam observasi dokter dan tadi pagi kami mendapatkan informasi (sopir) dalam keadaan sehat," kata Wadirlantas Polda Jabar, AKBP Edwin Affandi, dikutip dari Kompas TV, Selasa (12/11/2024).
Penyidik hari ini tetap akan mengupayakan meminta keterangan terhadap Rouf, sopir truk tersebut perihal kronologi kecelakaan beruntun tersebut.
Polisi juga berupaya menggali keterangan dari Rouf ihwal antsipasi yang dia lakukan pada detik-detik menjelang terjadinya kecelakaan di posisi jalan tol yang menurun panjang tersebut.
"Sopir belum kita mintai keterangan terkait kronologi. Kemungkinan hari ini (Selasa) kita akan mintai keterangan kepada sopir," ujar AKBP Edwin Affandi.
Sejauh ini polisi sudah memiliki gambaran perihal penyebab kecelakaan maut tersebut.
Polisi Temukan Fakta Persneling Truk di Gigi 4
Berdasar hasil penyelidikan hari ini polisi menemukan fakta mengejutkan di TKP bahwa posisi truk penarik trailer yang dikemudikan Rouf, posisi persnelingnya ada di gigi 4.

Kondisi tersebut tentu saja mengejutkan karena seharusnya sopir sudah memindahkan gigi transmisi truk ke posisi lebih rendah mengingat ruas tol yang dilintasi menjelang dan di lokasi kejadian kecelakaan memiliki kontur yang menurun dan merupakan ruas tol dengan turunan panjang.
Baca juga: Pagi Ini Polisi Olah TKP Kecelakaan Maut Tol Cipularang Km 92, Lalu Lintas Dialihkan
"Kita tadi ke TKP, di situ turunan 5 km sampai TKP. Didapatkan fakta untuk posisi persneling ada di gigi 4 artinya ini gigi tinggi sementara di situ turunan," kata Kepala Korlantas Polri, Irjen Aan Suhanan.
Menurut Irjen Aan Suhanan, posisi persneling gigi yang tinggi itu tidak cocok untuk kondisi jalanan menurun.
Sebab sang sopir tidak akan bisa memaksimalkan penggunaan engine brake yang merupakan rem bantu dengan memanfaatkan putaran rendah mesin.

Kecelakaan Maut di Tol Purbaleunyi
3 Kesalahan Rouf, Sopir Truk Tersangka Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Melaju Pada Gigi Lima |
---|
Rouf, Sopir Truk Tersangka Kecelakaan di Tol Cipularang KM 92 Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara |
---|
Breaking News: Rouf, Sopir Truk Pemicu Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92 Jadi Tersangka |
---|
Polisi Ungkap Penyebab Kecelakaan Maut di Tol Cipularang KM 92: Kombinasi Berbagai Faktor |
---|
Derita Sopir Truk Pemicu Kecelakaan di Tol Cipularang: Ibu Stroke, Kakak Kanker, Anak Putus Sekolah |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.