Rabu, 20 Agustus 2025

Persahabatan Belasan Tahun Itu Hancur: Kronologi Pemuda di Tanjung Priok Bunuh Teman demi Narkoba

Pembunuhan di Tanjung Priok. Nyawa SA pun melayang di tangan Sandi, yang menghabisinya dengan gagang pistol dan celurit.

kantipurnetwork.com
Ilustrasi Pembunuhan. Nyawa SA pun melayang di tangan Sandi, yang menghabisinya dengan gagang pistol dan celurit. 

Sejurus kemudian, Sandi mengambil celurit dari dalam lemari kamarnya dan langsung melakukan pembacokan enam kali ke tubuh SA.

"Korban yang pertama itu dibacok di bagian belakang, kemudian dibacok di bagian dada depan, kemudian di bagian pinggang," kata Kompol Billy Gustiano.

Usai dipukuli dan dibacok, korban SA langsung lari dari rumah pelaku dan meminta bantuan kepada warga sekitar.

Korban yang sudah tak berdaya akhirnya dilarikan ke RSUD Koja, Jakarta Utara untuk segera menjalani perawatan.

Akan tetapi, beberapa jam kemudian SA dinyatakan meninggal dunia dengan luka lebam dan luka bacok di tubuhnya.

Polisi Full Team Tangkap Sandi

Kematian SA di rumah sakit lantas dilaporkan keluarganya ke Polsek Tanjung Priok.

Menindaklanjuti laporan itu, polisi segera melakukan penyelidikan dan bergegas menelusuri keberadaan Sandi.

Penangkapan terhadap Sandi dilakukan ketika yang bersangkutan sudah bersiap-siap hendak melarikan diri dari rumahnya di Kampung Muara Bahari, RT 08 RW 12 Kelurahan Tanjung Priok, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Dalam rekaman video dokumentasi milik petugas, terlihat puluhan personel gabungan dari Polsek Tanjung Priok dan Polres Metro Jakarta Utara menyusuri rel kereta yang membelah permukiman Kampung Muara Bahari dan Kampung Bahari untuk menuju ke kediaman pelaku.

Penangkapan ini memerlukan sebanyak 25 personel mengingat kawasan Kampung Bahari-Kampung Muara Bahari dikenal sebagai sarang narkoba yang para penjahatnya tak segan-segan menyerang polisi jika merasa terancam.

Ke-25 personel itu terdiri dari anggota Unit Reskrim Polsek Tanjung Priok, Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara, Tim Inafis Polres Metro Jakarta Utara, hingga Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Utara.

Dipimpin Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok Iptu Tomy Brian, puluhan personel merangsek masuk dari Jalan Bahari A2 untuk sampai ke rumah pelaku yang berada di dalam gang sempit.

Tanpa perlu waktu lama, polisi segera menyambangi rumah Sandi, yang ternyata di dalamnya masih terdapat keberadaan yang bersangkutan.

Polisi mengetuk pintu rumah itu lalu dibukakan oleh ibu Sandi.

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan