Tangani Persoalan Sampah, Pemerintah Optimalkan Pengelolaan Dimulai dari Hulu
Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) menekankan program terpadu pengelolaan sampah dari hulu ke hilir sebagai bagian dari strategi nasional
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) menekankan program terpadu pengelolaan sampah dari hulu ke hilir sebagai bagian dari strategi nasional pengelolaan sampah berkelanjutan.
Program ini dirancang mengoptimalkan pengelolaan sampah mulai dari sumber hingga pemrosesan akhir.
Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq mengatakan, transformasi sistem pengelolaan sampah harus dimulai dari sumbernya atau hulunya.
Baca juga: Menko Zulkifli Keluhkan Pengelolaan Sampah Rumit akibat Banyak Aturan, 3 Perpres Digabung Jadi Satu
"Kami telah menyiapkan rangkaian program yang akan mengubah paradigma masyarakat dari sampah sebagai beban menjadi sampah sebagai sumber daya ekonomi," tutur Hanif dikutip Jumat (7/3/2025).
Adapun program pengelolaan sampah di hulu mencakup, implementasi program komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) untuk mengubah perilaku masyarakat
Kemudian, kewajiban pemilahan sampah di sumber oleh rumah tangga, produsen, dan pelaku usaha, lalu optimalisasi program Extended Producer Responsibility (EPR) pada sektor manufaktur dan ritel.
Selanjutnya, implementasi program "1 RW 1 Bank Sampah" secara nasional, dan pengembangan fasilitas daur ulang dan Bank Sampah Induk di setiap daerah.
Sedangkan pengelolaan di hilir, yaitu peningkatan layanan pengumpulan dan pengangkutan sampah terpilah, pengembangan fasilitas pengolahan sampah dengan teknologi ramah lingkungan.
Lalu, transformasi TPA menuju sistem sanitary landfill, penertiban pembuangan dan pembakaran sampah ilegal, kemudian perbaikan tata kelola meliputi regulasi, kelembagaan, dan pendanaan.
Kementerian Lingkungan Hidup Ungkap Temuan Dugaan Pencemaran di DAS Brantas |
![]() |
---|
Komitmen Atasi Sampah, Kota Padang Raih ASEAN Environmentally Sustainable Cities Award 2025 |
![]() |
---|
Masyarakat di Kawasan Pesisir Pantai Pagedongan Banten Diedukasi Pengelolaan Sampah Berkelanjutan |
![]() |
---|
Industri Nasional Didorong Ikut Serta Percepat Transisi Menuju Ekonomi Hijau |
![]() |
---|
Indonesia Tawarkan 533 Juta Ton Karbon Lama di COP30 Brasil, Norwegia dan Jepang Tertarik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.