Jumat, 19 September 2025

Hasan Nasbi Mundur

4 Poin Pernyataan Hasan Nasbi Batal Mundur dari Kepala PCO, Ungkap Pesan Prabowo

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi batal mendur dari jabatannya.

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Tiara Shelavie
Tribunnews.com/ Igman Ibrahim
KEPALA PCO - Hasan Nasbi kembali bertugas sebagai Kepala PCO di Kantor PCO, Gedung Kwarnas, Jakarta, Selasa (6/5/2025). Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi batal mendur dari jabatannya. 

Tak Ada Masalah dengan Pihak Istana

Hasan sendiri mengeklaim bahwa dirinya tidak ada masalah dengan pihak Istana Kepresidenan selama ini.

Ia menegaskan bahwa keputusannya mundur bukan perihal masalah dengan internal pihak Istana. 

"Kemarin itu ada hal-hal yang mungkin memang tidak bisa saya atasi sama sekali. Dan ini bukan kemarahan, bukan ngambek, bukan hard feeling itu enggak," kata Hasan.

Hasan mengungkapkan bahwa Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya ikut membantu untuk mengatasi persoalan-persoalan yang ia klaim sempat tak bisa diatasi.  

"Jadi kita kan memang harus tahu saja batas kita sampai di mana untuk melakukan ini. 

"Tapi dari Bapak Mensesneg dan Bapak Seskab kemudian menyatakan bahwa hal-hal yang kemarin kemudian tidak bisa diatasi, beliau berdua akan bantu mengatasinya," kata dia. 

Hasan Nasbi Sempat Menghadap ke Prabowo

Hasan mengaku sempat bertemu dengan Presiden Prabowo sebelum menerima perintah tetap memimpin PCO

Prabowo didampingi Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

"Pada momen itu saya diperintahkan untuk meneruskan tugas memimpin kantor PCO. Jadi kira-kira begitu keadaannya," ujar Hasan. 

Hasan menyebut hanya bicara hal-hal umum tentang negara saat menghadap Prabowo.

Ungkap Pesan dari Prabowo 

Hasan menuturkan, Prabowo menitip pesan kepada dirinya setelah kembali menjabat Kepala PCO.

Prabowo, kata Hasan, berpesan agar dirinya memperbaiki hal-hal yang belum berjalan dengan baik.
 
 "Yang jelas pesan Presiden, hal-hal yang perlu diperbaiki, segera diperbaiki. Hal-hal yang belum baik di masa lalu kemudian akan diperbaiki dan harus diperbaiki. Jadi perintah Presiden itu lebih umum," kata Hasan.

Oleh karena itu, ia berjanji akan memperbaiki komunikasinya setelah sempat dianggap teledor oleh Prabowo soal komentarnya mengenai teror terhadap media Tempo.

(Tribunnews.com/Milani/Igman Ibrahim) (KompasTV) 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan