Sabtu, 20 September 2025

Ijazah Jokowi

Roy Suryo Ingin Ijazah Jokowi Diperiksa Lab Singapura, Bareskrim: Labfor Kita Diakui Internasional

Dirtipidum Bareskrim Brigjen Djuhandhani Rahardjo menegaskan uji labfor ijazah Jokowi tak perlu dilakukan di luar negeri seperti keinginan Roy Suryo.

Kolase Tribunnews
IJAZAH JOKOWI - Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Rahardjo menjawab soal permintaan Pakar Telematika Roy Suryo yang ingin agar pengujian ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dilakukan di laboratorium Singapura. Djuhandhani menegaskan, pengujian ijazah Jokowi tidak perlu dilakukan di laboratorium forensik luar negeri karena labfor Bareskrim Polri sudah diakui oleh internasional. 

TRIBUNNEWS.COM -  Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Rahardjo, menjawab soal permintaan Pakar Telematika Roy Suryo yang ingin pengujian ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dilakukan di laboratorium Singapura.

Djuhandhani menegaskan, pengujian ijazah Jokowi tidak perlu dilakukan di laboratorium forensik luar negeri.

Karena labfor Bareskrim Polri sudah diakui oleh internasional, terutama terkait pengujiannya.

Hal tersebut, disampaikan Djuhandhani dalam konferensi persnya di Polresta Surakarta, Kamis (8/5/2025).

"Saya yakin labfor kita adalah labfor yang diakui oleh internasional tentang pengujian," kata Djuhandhani, Kamis (8/5/2025), dilansir Kompas TV.

Lebih lanjut, Djuhandhani menegaskan, selama ini labfor Bareskrim telah banyak mengungkap kasus.

Di antaranya kasus bom Bali, hingga kasus-kasus yang ditangani oleh Direktorat Tindak Pidana Umum.

Selanjutnya terkait kasus pemalsuan surat, Djuhandhani juga menilai, labfor Bareskrim Polri sudah teruji.

"Karena kita ketahui bersama labfor kita telah berhasil banyak sekali mengungkap kasus seperti bom Bali kemudian kasus-kasus yang di Direktorat Tindak Pidana Umum."

"Kalau terkait pemalsuan surat dan lain sebagainya sudah teruji bahkan di berbagai permasalahan-permasalahan di masyarakat," terang Djuhandhani.

Untuk itu, Djuhandhani menekankan, pengujian ijazah Jokowi ini tak perlu sampai ke luar negeri.

Baca juga: Bicara soal Proses Uji Labfor Ijazah Jokowi, Bareskrim Usahakan Hasilnya Keluar Secepat Mungkin

Cukup percaya saja dengan labfor yang ada di Indonesia, karena sudah teruji proses pembuktiannya.

"Jadi gak perlu tu kalau saya katakan ke luar negeri dan lain sebagainya. Kita cinta Indonesia kita cinta akan bangsa kita."

"Sehingga labfor yang kita miliki sudah teruji di mana-mana dalam proses pembuktian," imbuhnya.

Roy Suryo Minta Ijazah Jokowi Diuji di Lab Singapura

Tak cukup dengan terus menggaungkan dugaan palsunya ijazah Jokowi, Roy Suryo juga mendesak agar ijazah Jokowi diuji di laboratorium Singapura.

Pernyataan ini diungkap Roy Suryo setelah Kuasa Hukum Jokowi, Rivai Kusumanegara menyatakan kesiapan pihaknya untuk ijazah Jokowi diperiksa di laboratorium forensik.

Menurut Roy Suryo, pemeriksaan ijazah Jokowi ini harus dilakukan di laboratorium forensik yang netral dan independen.

Untuk itu, ia memilih laboratorium di Singapura untuk memeriksa ijazah Jokowi.

Baca juga: Mahfud MD Dianggap Pengaruhi Kerja Pengadilan, Penggugat Ijazah Jokowi Bakal Lapor Polisi Besok

“Kalau saya boleh menyarankan, kita harus tunjuk laboratorium forensik yang netral dan independen."

“Mungkin Singapura. Karena apa? Karena Pak Risman [Hasiholan Sianipar] yang bilang jangan mau diperiksa oleh laboratorium internal di sini gitu."

"Karena dalam kasus Jessica (kasus pembunuhan kopi sianida), kata dia gitu, itu direkayasa buktinya,” kata Roy, dalam video wawancara yang tayang di kanal YouTube Tribunnews, Sabtu (3/5/2025).

Pakar Telematika itu, menambahkan, tim hukum Jokowi bisa juga menghadirkan ahli forensik yang lain. Menurut Roy, nantinya kedua belah pihak bisa 'mengadu ilmu.'

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Febri Prasetyo)

Baca berita lainnya terkait Ijazah Jokowi.

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan