5 Momen Unik HUT Bhayangkara 2025: Robot Humanoid Polri Hormat ke Prabowo, Bhayangkari Terjun Payung

TRIBUNNEWS.COM - Terdapat setidaknya lima momen unik di upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79 atau HUT Polri 2025 yang diselenggarakan di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Selasa (1/7/2025).

Upacara HUT Polri hari ini dipimpin Presiden Prabowo Subianto.

Perayaan Hari Bhayangkara ini juga dihadiri Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla, Wakil Presiden ke-13 RI Ma’ruf Amin, para duta besar negara sahabat, para pimpinan lembaga negara, serta para menteri kabinet Merah-Putih. 

Lantas, apa saja lima momen unik dalam upacara HUT Bhayangkara hati ini?

1) Prabowo Minta Komandan Upacara Menghadap

Prabowo Subianto meminta Komandan Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara, Irjen Pol Dadang Hartanto untuk menghadap selepas upacara.

Prabowo menyampaikan arahan itu setelah Irjen Dadang melaporkan kegiatan upacara selesai dilaksanakan di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2025).

"Upacara telah dilaksanakan dilanjutkan dengan peragaan dan defile," ucap Dadang melapor kepada Prabowo. 

Baca juga: Presiden Prabowo Panggil Komandan Upacara HUT Bhayangkara: Menghadap Saya!

Prabowo kemudian mengucapkan terimakasih atas kegiatan upacara yang telah terlaksana tanpa hambatan.

"Terima kasih, komandan upacara sampaikan ke seluruh peserta upacara, penghargaan saya, upacara dilaksanakan dengan tertib dan disiplin," kata Prabowo.

Usai momen itu Presiden Prabowo meminta Irjen Dadang menghadap kepada dirinya.

"Sesudah upacara menghadap saya! Terima kasih," pungkasnya.

Acara dilanjutkan peragaan defile dari berbagai resimen kesatuan Polri.

Dari atraksi udara hingga darat yang memukau para penonton.

Pihak Mabes Polri dan Istana belum memberikan respons perihal perintah Prabowo agar Irjen Dadang menghadap.

2) Robot Humanoid Hormat ke Prabowo

Momen unik lainnya, sejumlah Robot Humanoid milik Polri ikut dalam parade pasukan atau defile.

Robot-robot tersebut bukan hanya berjalan layaknya manusia, namun juga turut memberikan hormat kepada Presiden Prabowo Subianto yang berada di tenda kehormatan.

Sebagian robot tersebut mengenakan pakaian layaknya manusia yakni rompi Polri merah lengkap dengan baret berwarna coklat. Robot tersebut dinamakan Ropi atau Robot Polisi.

Robot Humanoid tersebut bergerak dengan kendali jarak jauh melalui remot. Saat defile, satu anggota Polri mengendalikan satu Robot Humanoid.

Tidak hanya robot manusia, dalam acara tersebut Polri juga memamerkan Robot Anjing yang dinamai I-K9.

Robot tersebut bergerak layaknya anjing sungguhan. Robot Anjing tersebut juga memiliki kemampuan deteksi bom dan radioaktif layaknya Anjing K-9.

Berbeda dengan Robot Humanoid, Robot Anjing ditunjukkan dengan kemampuan yang dimilikinya.

Melalui skenario truk berisi barang radioaktif yang dicuri. Robot I-K9  diturunkan untuk mendeteksi bahan peledak dan radiasi radioaktif.

Adanya Robot Humanoid dan Robot Anjing tersebut  mendapat sambutan meriah dari para pejabat dan masyarakat yang hadir.

3) Mobil Penyok saat Atraksi

Polri menampilkan atraksi tindakan khusus kepolisian, simulasi pembajakan mobil berisi muatan bahan radioaktif yang sangat berbahaya.

Polri mengerahkan pasukan mulai dari melibatkan Gegana Polri hingga robot K-9.

Saat atraksi blokade mobil yang dibajak, mobil silver itu benar-benar menabrak kendaraan unit Brimob.

Tabrakan itu mengakibatkan penyok pada bagian depan mobil.

4) Robot Tank Sempat Macet saat Beraksi

Saat defile peragaan teknologi canggih robot humanoid, robot K-9, dan robot tank Polri ada pemandangan yang menyita perhatian.

Berdasar pengamatan Tribunnews, awalnya seluruh robot berbasis AI itu berjalan normal tanpa kendala.

Saat pamer di depan Presiden Prabowo Subianto, beberapa robot tank mengalami mati mesin alias mogok.

Peristiwa itu terjadi di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2025) siang.

Pantauan Tribunnews.com di lokasi, dua dari beberapa robot tank tidak dapat bergerak.

Dengan sigap pasukan Korps Brimob Polri langsung terjun ke arena defile.

Mereka mengevakuasi robot tank yang mengalami masalah mesin.

Ada juga satu robot humanoid yang keluar barisan namun dapat kembali lagi ke jalur.

5) Bhayangkari Terjun Payung

Momen unik kelima ialah peringatan Hari Bhayangkara 2025 dimeriahkan atraksi terjun payung.

Total ada 79 penerjun yang beraksi di momen HUT ke-79 Bhayangkari ini.

Bukan hanya aparat kepolisian laki-laki, namun Bhayangkari juga ikut berpartisipasi dalam terjun payung ini.

Ada dua orang Bhayangkari yang ikut, yaitu Martha Simatupang, yang merupakan Bhayangkari Polres Tebing Tinggi, Polda Sumatera Utara.

Lalu ada Alma Nahrowi, istri dari Kapolsek Ceper AKP Nahrowi, yang sekaligus Ketua Ranting Bhayangkari Polsek Ceper, Polres Klaten, Polda Jawa Tengah.

(Tribunnews.com/Gilang P, Reynas A, Taufik I)