Minggu, 10 Agustus 2025

Duta Besar Indonesia

Pejabat Kemlu Judha Nugraha Jalani Uji Kelayakan Dubes RI untuk UEA: Ini Amanah Baru

Judha Nugraha, pejabat senior Kemenlu, resmi jalani uji kelayakan calon Dubes RI untuk Uni Emirat Arab. Penunjukan ini jadi babak baru diplomasi perli

Penulis: Reza Deni
Tribunnews.com/ Danang Triatmojo
DEPORTASI WNI - Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha saat ditemui di Kantor Radio Republik Indonesia, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (21/4/2025). Ia menyebut 15 WNI di AS Terdampak Kebijakan Donald Trump. 

TRIBUNNEWS.COM, — Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI), Judha Nugraha, menjalani uji kelayakan sebagai calon Duta Besar RI untuk Uni Emirat Arab (UEA) di Abu Dhabi, Sabtu (5/7/2025). Tahapan ini menjadi langkah awal dari penugasan strategis Indonesia di kawasan Teluk.

Uji kelayakan dan kepatutan dilakukan secara tertutup di Ruang Rapat Komisi I DPR RI, Kompleks Parlemen Senayan. Ketua Komisi I DPR RI, Utut Adianto, membenarkan bahwa Judha Nugraha diajukan sebagai calon Dubes RI untuk UEA.

“(Judha) untuk Persatuan Emirat Arab,” ujar Utut kepada wartawan, Sabtu (5/7/2025).

Judha menyampaikan bahwa ia telah mempersiapkan materi dan strategi untuk menghadapi tantangan diplomatik yang baru.

“Tantangan baru, amanah baru,” ungkapnya singkat.

Wilayah kerja calon Dubes RI di UEA mencakup tujuh emirat: Abu Dhabi, Dubai, Sharjah, Ajman, Umm Al Quwain, Ras Al Khaimah, dan Fujairah. Kawasan ini dikenal sebagai pusat keuangan internasional dan menjadi tujuan penting penempatan pekerja migran Indonesia, termasuk sektor konstruksi, rumah tangga, dan pelayanan jasa.

Baca juga: Keluarga Luhut di Lingkaran Pemerintahan: Menantunya KSAD, Adik Calon Dubes, Keponakan CIO Danantara

Sebagai Direktur PWNI, Judha dikenal aktif memperkuat sistem perlindungan WNI di luar negeri. Penunjukannya ke UEA dinilai relevan mengingat posisi strategis negara tersebut dalam isu ketenagakerjaan migran dan hubungan dagang bilateral.

Uji kelayakan dilakukan dalam rangka penugasan 24 calon duta besar RI untuk negara-negara sahabat. Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Budisatrio Djiwandono, menjelaskan mekanisme dilakukan dalam empat sesi selama dua hari.

“Satu sesi kira-kira ada enam calon duta besar,” ujarnya.

Selain Judha, calon Dubes lainnya mencakup nama-nama untuk pos strategis seperti Washington DC, Tokyo, Berlin, Singapura, dan PBB New York.

Daftar 24 Calon Dubes RI Diuji di DPR

DUTA BESAR INDONESIA - Calon Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Amerika Serikat, Dwisuryo Indroyono Soesilo (tengah) usai menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Dubes di Komisi I DPR RI, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Sabtu (5/7/2025). Dwisuryo Indroyono merupakan Menko Kemaritiman di awal Kabinet Kerja Presiden Jokowi tahun 2014. 
DUTA BESAR INDONESIA - Calon Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Amerika Serikat, Dwisuryo Indroyono Soesilo (tengah) usai menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Dubes di Komisi I DPR RI, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Sabtu (5/7/2025). Dwisuryo Indroyono merupakan Menko Kemaritiman di awal Kabinet Kerja Presiden Jokowi tahun 2014.  (Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda)

Berikut daftar 24 orang yang menjalani uji kelayakan dan kepatutan calon Dubes RI oleh Komisi I DPR:

  1. Abu Dhabi (UEA): Judha Nugraha
  2. Alger (Aljazair): Yusron Ambary
  3. Baku (Azerbaijan): Berlian Helmy
  4. Bangkok (Thailand): Hari Prabowo
  5. Berlin (Jerman): Abdul Kadir Jaelani
  6. Brasilia (Brasil): Andhika Chrisnayudhanto
  7. Bratislava (Slovakia): Redianto Heru Nurchayo
  8. Brussel (Belgia): Andi Rachmianto
  9. Damascus (Suriah): Lukman Hakim
  10. Den Haag (Belanda): Laurentius Amrih Jinangkung
  11. Dhaka (Bangladesh): Listyowati
  12. Doha (Qatar): Syahda Guruh Langkah Samudera
  13. Hanoi (Vietnam): Adam Mulawarman Tugio
  14. Kairo (Mesir): Kuncoro Giri Waseso
  15. Kuala Lumpur (Malaysia): Raden Dato Mohammad Oman Hascarya Kusumo
  16. Muscat (Oman): Andi Rahadian
  17. Port Moresby (Papua Nugini): Okto Dorinus Manik
  18. PTRI Jenewa (Swiss): Sidharto Reza Suryodipuro
  19. PTRI New York (PBB): Umar Hadi
  20. Pyongyang (Korea Utara): Mayjen (Purn) Gina Yoginda
  21. Quito (Ekuador): Imam Ashari
  22. Singapura: Letjen (Purn) Hormangaraja Panjaitan
  23. Tokyo (Jepang): Nurmala Kartini Sjahrir
  24. Washington DC (Amerika Serikat): Dwisuryo Indroyono Soesilo
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan