Minggu, 10 Agustus 2025

Hari Ini KPK Panggil 2 Eks Menteri: Gus Yaqut Terkait Kuota Haji, Nadiem Makarim soal Google Cloud

KPK jadwalkan pemeriksaan 2 eks menteri pada Kamis (7/8/2025), Gus Yaqut terkait Kuota Haji, Nadiem Makarim soal Google Cloud

Kolase Tribunnews.com/ist
PEMERIKSAAN EKS MENTERI - Eks Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dan Eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI Nadiem Makarim. KPK jadwalkan pemeriksaan 2 eks menteri pada Kamis (7/8/2025), Gus Yaqut terkait Kuota Haji, Nadiem Makarim soal Google Cloud 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan permintaan keterangan terhadap dua mantan menteri pada hari ini, Kamis (7/8/2025). 

Keduanya adalah mantan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dan eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim.

Pemanggilan keduanya terkait dua penyelidikan kasus dugaan korupsi berbeda yang terjadi di kementerian masing-masing.

"Benar," kata Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto saat memberikan konfirmasi mengenai pemanggilan Yaqut dan Nadiem, Rabu (6/8/2025).

 

Gus Yaqut Dipanggil Terkait Kuota Haji

Mantan Menag Yaqut Cholil Qoumas, atau yang akrab disapa Gus Yaqut, dipanggil untuk dimintai keterangan dalam penyelidikan dugaan korupsi terkait pemanfaatan kuota haji tambahan tahun 2024. 

Baca juga: KPK Periksa 3 Pejabat Kemenag terkait Dugaan Korupsi Kuota Haji, Siapa Saja Mereka?

KPK menduga adanya penyimpangan dalam pembagian 20.000 kuota tambahan yang seharusnya digunakan untuk memangkas antrean jemaah haji reguler.

Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, berharap Gus Yaqut dapat memenuhi panggilan tersebut. 

Menurutnya, keterangan dari Gus Yaqut sangat dibutuhkan untuk membuat konstruksi perkara menjadi lebih jelas.

"Saya juga meyakini beliau adalah negarawan, beliau juga mantan menteri, akan hadir pada besok hari untuk diminta keterangan," ujar Asep. 

Ia menambahkan bahwa surat panggilan telah dikirimkan sejak dua pekan lalu.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi langsung dari pihak Gus Yaqut mengenai kehadirannya. 

Sebelumnya, KPK telah mengklarifikasi sejumlah pihak dalam kasus ini, mulai dari agen perjalanan hingga pejabat di Kementerian Agama dan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).

 

Profil Lengkap Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut:

Nama lengkap: Yaqut Cholil Qoumas

Tanggal lahir: 4 Januari 1975

Tempat lahir: Rembang, Jawa Tengah

Julukan: Gus Yaqut

Keluarga: Putra dari KH Muhammad Cholil Bisri (pendiri PKB), adik dari KH Yahya Cholil Staquf (Ketua Umum PBNU), keponakan KH Mustofa Bisri

Pendidikan:

SDN Kutoharjo (1981–1987)

SMPN II Rembang (1987–1990)

SMAN II Rembang (1990–1993)

Sempat kuliah di Universitas Indonesia jurusan Sosiologi, namun tidak menyelesaikan

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas hari ini meluncurkan logo peringatan Hari Santri 2024 dengan mengusung tema “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan” di JI-Expo Kemayoran Jakarta, Rabu (9/10/2024).
Eks Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas di JI-Expo Kemayoran Jakarta, Rabu (9/10/2024). (Dokumentasi Kemenag)

Karier Politik dan Organisasi:

Ketua DPC PKB Rembang: 2001–2014

Anggota DPRD Rembang: 2004–2005

Wakil Bupati Rembang: 2005–2010

Anggota DPR RI: 2015–2020

Ketua Umum GP Ansor: 2016–2024

Menteri Agama RI: 23 Desember 2020 – 21 Oktober 2024, menggantikan Fachrul Razi

Harta Kekayaan:

Berdasarkan LHKPN Maret 2024, total kekayaan: Rp12,7 miliar

Mayoritas berupa tanah dan bangunan senilai Rp9,5 miliar

 

Nadiem Makarim Dipanggil soal Google Cloud

Di hari yang sama, KPK juga memanggil Nadiem Anwar Makarim terkait penyelidikan dugaan korupsi pengadaan Google Cloud di Kemendikbudristek. 

Berbeda dengan Gus Yaqut, kehadiran Nadiem telah dikonfirmasi oleh tim pengacaranya.

“Bismillah hadir (Nadiem Makarim di KPK), saya mendampingi,” kata pengacara Nadiem, Mohamad Ali Nurdin, Rabu (6/8/2025). 

Baca juga: Belum usai Kasus Chromebook di Kejagung RI, Nadiem Makarim Dipanggil KPK Soal Google Cloud

Ia menyebut kliennya akan tiba di Gedung Merah Putih KPK sekitar pukul 09.00 WIB.

Kasus ini berawal dari pengadaan layanan penyimpanan data (cloud) pada masa pandemi Covid-19 untuk mendukung pembelajaran daring di seluruh Indonesia. 

KPK tengah mendalami proses pembayaran atas layanan Google Cloud tersebut.

Asep Guntur menjelaskan bahwa kasus ini berbeda dengan dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook.

"Kalau Chromebook adalah pengadaan perangkat kerasnya, hardware-nya. Kalau Google Cloud itu adalah salah satu software-nya," jelas Asep.

Sebelumnya, KPK juga telah meminta keterangan dari mantan CEO PT Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Andre Soelistyo dan pemegang saham Melissa Siska Juminto dalam penyelidikan kasus ini.

 

Profil lengkap Nadiem Anwar Makarim

Nadiem Makarim merupakan tokoh muda yang dikenal sebagai pendiri Gojek dan mantan Menteri Pendidikan Indonesia.
Nama lengkap: Nadiem Anwar Makarim

Tanggal lahir: 4 Juli 1984

Tempat lahir: Singapura

Kebangsaan: Indonesia

Agama: Islam

Pasangan: Franka Franklin (menikah 2014)

Anak: 4 orang, termasuk Solara dan Sierra Makarim

Orangtua: Nono Anwar Makarim (pengacara), Atika Algadri (penulis lepas)

Pendidikan:

SMA: Singapura

S1: International Relations, Brown University, AS

Exchange Program: London School of Economics

S2: MBA, Harvard Business School

PMERIKSAAN NADIEM MAKARIM - Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) 2019-2024 Nadiem Makarim usai menjalani pemeriksaan di Jampidsus, Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Selasa (15/7/2025). Nadiem Makarim diperiksa Kejaksaan Agung selama 9 jam dalam kasus dugaan korupsi pengadaan sistem chromebook di Kemendikbudristek yang diketahui menghabiskan anggaran Rp9,9 triliun. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
PMERIKSAAN NADIEM MAKARIM - Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) 2019-2024 Nadiem Makarim usai menjalani pemeriksaan di Jampidsus, Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Selasa (15/7/2025). Nadiem Makarim diperiksa Kejaksaan Agung selama 9 jam dalam kasus dugaan korupsi pengadaan sistem chromebook di Kemendikbudristek yang diketahui menghabiskan anggaran Rp9,9 triliun. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Karier dan Bisnis:

Konsultan di McKinsey & Company (2006–2009)

Co-founder & Managing Director Zalora Indonesia

Chief Innovation Officer di Kartuku

Pendiri dan CEO Gojek (2011–2019), startup teknologi transportasi terbesar di Indonesia

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI (2019–2024)

Terobosan di Pemerintahan:

Gerakan Merdeka Belajar: Reformasi pendidikan yang menekankan kebebasan belajar, penghapusan UN, dan digitalisasi pembelajaran

Platform Rapor Pendidikan dan Kurikulum Merdeka

Dianggap sebagai menteri dengan banyak inovasi radikal di sektor pendidikan

KASUS LAPTOP CHROMEBOOK - Eks Mendikbud Nadiem Makarim usia diperiksa penyidik terkait kasus dugaan korupsi pengadaan laptop chromebook di Kemendikbud periode 2019-2022, di Gedung Bundar Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (15/7/2025). Nadiem Makarim menegaskan ia akan pulang ke rumah untuk menemui keluarganya.
KASUS LAPTOP CHROMEBOOK - Eks Mendikbud Nadiem Makarim usia diperiksa penyidik terkait kasus dugaan korupsi pengadaan laptop chromebook di Kemendikbud periode 2019-2022, di Gedung Bundar Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (15/7/2025). Nadiem Makarim menegaskan ia akan pulang ke rumah untuk menemui keluarganya. (Tribunnews.com/Ibriza)

Harta Kekayaan:

Diperkirakan mencapai Rp4,87 triliun menurut LHKPN 2023

Kekayaan berasal dari saham, properti, dan aset digital

Isu Terkini:

Terlibat dalam pemeriksaan Kejaksaan Agung terkait dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook senilai Rp9,3 triliun

Empat orang telah ditetapkan sebagai tersangka, termasuk mantan staf khususnya

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan