HUT Kemerdekaan RI
Megawati Sampaikan 5 Perintah Untuk Kader PDIP di HUT Ke-80 RI, Singgung Pengkhianatan Konstitusi
Megawati Soekarnoputri menyinggung tantangan dalam mengisi kemerdekaan Indonesia. Ia pun menyampaikan 5 pesan kepada kader PDIP.
Penulis:
Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor:
Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden kelima RI sekaligus Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyinggung tantangan dalam mengisi kemerdekaan Indonesia.
Adapun, tantangan yang dimaksud yakni krisis pangan sampai adanya kerapuhan etika dan moral para penyelenggara negara.
Hal itu disampaikan Megawati saat memberikan amanat dalam upacara pengibaran Bendera Merah Putih HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (17/8/2025).
“Lihatlah tantangan di depan kita, kemiskinan, dan kesenjangan sosial, kerusakan lingkungan, krisis pangan global, intervensi kekuatan asing, serta kerapuhan etika dan moral dalam penyelenggaraan negara,” kata Megawati.
Karena itu, Megawati pun mengingatkan agar seluruh kader PDI Perjuangan harus menjadi garda terdepan dalam menghadapi tantangan tersebut.
Baca juga: Pesta Rakyat HUT ke-80 RI di Monas Ramah Anak, Ada Wahana Bermain Hingga Odong-odong
“PDI Perjuangan harus menjadi selalu garda terdepan di dalam menghadapi tantangan ini. Jangan sekali-kali kita menjadi partai yang hanya ikut arus. Jangan hanya berani bicara saat kampanye, tetapi diam jika rakyat masih menderita,” jelas Megawati.
“Kita adalah partai ideologis, partainya rakyat marhaen, seorang petani yang selalu mendambakan supaya bisa hidup secara adil dan makmur. Partai yang memegang teguh ajaran Bung Karno,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Megawati juga memerintahkan seluruh kader PDI Perjuangan untuk menjalankan lima perintah yang ia sampaikan.
Baca juga: Menilik Isi Goodie Bag Dari Prabowo Untuk Undangan HUT ke-80 RI di Istana, Ada Payung Hingga Tumbler
Pertama yaitu menjadikan Pancasila sebagai bintang penuntun dalam setiap kebijakan, bukan sekadar hiasan hidup belaka.
Kedua, Megawati meminta seluruh kader PDIP untuk memperkuat disiplin organisasi, ideologi, teori, gerakan dan tindakan.
“Jangan lupa sekali lagi, tindakan, pergilah kalian turun ke bawah ke akar rumput. Tanpa disiplin, partai akan menjadi rapuh dan mudah diombang-ambingkan kepentingan,” ungkap Megawati.
Ketiga, Megawati meminta kader PDIP turun ke rakyat bukan hanya untuk meminta suara, tapi untuk mendengarkan keluh kesah dan membantu memecahkan masalah mereka.
“Empat, lawan segala bentuk penyalahgunaan, dan pengkhianatan terhadap konstitusi. Kelima, jadikan api proklamasi sebagai semangat perjuangan yang tak ujung padam agar terus berkobar-berkobar dalam setiap langkah kita membela kedaulatan, keadilan dan kesejahteraan rakyat,” ungkap Megawati.
“Jalankan lima perintah tersebut dengan semangat gotong royong penuh kedisiplinan dan soliditas yang tinggi. Dengannya, partai akan semakin kokoh, mandiri dan mampu menghadapi berbagai tantangan dan ujian sejarah. Terus lakukan perbaikan, lalu mawas diri dengan PDI perjuangan Pantas disebut sebagai partai pelopor yang dicintai oleh rakyat,” sambungnya.
Dalam upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI ini, turut dihadiri Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, putra Megawati yang juga Ketua DPP M Prananda Prabowo.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.