Selasa, 2 September 2025

Demo di Jakarta

Ribuan Driver Ojol Lantunkan Shalawat Antar Jenazah Affan Kurniawan, Korban Tewas Terlindas Rantis

Ribuan driver ojol mengantar jenazah Affan Kurniawan (21), korban terlindas rantis brimob. Terdengar shalawat mengiringi.

Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra
OJOL TERLINDAS RANTIS  - Ribuan driver ojek online (ojol) mengantar jenazah Affan Kurniawan (21) bin Zulkifli rekan sesama driver ojol yang meninggal terlindas kendaraan taktis (rantis0 Brimob ke tempat peristirahatan terakhirnya di TPU Karet Bivak, Jakarta, Jumat (29/8/2025). (Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ribuan driver ojek online (ojol) dari beragam perusahaan aplikasi melakukan konvoi untuk mengantar jenazah Affan Kurniawan (21), driver ojek online yang meninggal dunia karena terlindas kendaraan taktis (rantis) Baraccuda Brimob Polri ke TPU Karet Bivak, Jakarta.

Dalam pantauan Tribunnewscom di lokasi, ribuan driver ojol itu memenuhi sebagian ruas jalan protokol Jenderal Sudirman-Thamrin.

Baca juga: Pasha Ungu Melayat Pengemudi Ojol Korban Rantis Polisi, Peluk Keluarga dan Doa di Depan Jenazah

Mereka seraya melantunkan shalawat atas kepergian dari Affan, dan meneriakkan persatuan untuk para driver ojol.

"Lailahailallah, ojol bersatu," teriak para driver ojol di belakang mobil jenazah yang membawa jasad dari Affan.

Adapun iring-iringan mobil jenazah Affan melintasi beberapa ruas jalan, termasuk di antaranya jalan Jenderal Sudirman, Jalan Satrio Kuningan, hingga tiba di TPU Karet Bivak.

Terpantau pengguna jalan lainnya memberikan kesempatan untuk iring-iringan mobil jenazah yang membawa Affan untuk lewat terlebih dahulu.

Alhasil beberapa ruas jalan terpantau padat, bahkan sebagian besar dari mereka mengabadikan momen tersebut melalui rekaman ponselnya.

Baca juga: Raisa hingga Bernadya, Ini Deret Artis yang Ikut Murka karena Insiden Ojol Tewas Dilindas Rantis

Tak hanya itu, segenap pekerja yang berada di wilayah Sudirman juga terlihat keluar dari kantornya dan mengabadikan momen pengantaran jenazah almarhum Affan Kurniawan.

OJOL TERLINDAS RANTIS  - Ribuan driver ojek online (ojol) mengantar jenazah Affan Kurniawan (21) bin Zulkifli rekan sesama driver ojol yang meninggal terlindas kendaraan taktis (rantis0 Brimob ke tempat peristirahatan terakhirnya di TPU Karet Bivak, Jakarta, Jumat (29/8/2025). (Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra)
OJOL TERLINDAS RANTIS  - Ribuan driver ojek online (ojol) mengantar jenazah Affan Kurniawan (21) bin Zulkifli rekan sesama driver ojol yang meninggal terlindas kendaraan taktis (rantis0 Brimob ke tempat peristirahatan terakhirnya di TPU Karet Bivak, Jakarta, Jumat (29/8/2025). (Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra) (Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra)

Rencananya, jenazah Affan akan dimakamkan pada Jumat (29/8/2025) pagi ini di TPU Karet Bivak.

Pemerintah Provinsi Jakarta memberikan fasilitas pemakaman terhadap Affan.

Hal itu dipastikan langsung oleh Gubernur Jakarta Pramono Anung Wibowo memastikan.

"Kami telah menyiapkan termasuk untuk pemakaman sdr Affan di Bivak Karet yang difasilitasi oleh pemerintah Jakarta," kata Pramono saat ditemui awak media di Kediaman Affan Kurniawan di Jalan Lasem, Menteng, Jakarta, Jumat (29/8/2025) malam.

Rencananya, jenazah Affan akan dimakamkan langsung pada Jumat (29/8/2025) pagi ini sekitar pukul 10.00 WIB.

Pantauan wartawab Tribunnews, Rizki Sandi Saputra di lokasi, rekan seperjuangan Affan sesama driver ojek online sudah mendatangi kediaman duka Affan.

Mereka juga menyatakan akan mengantarkan almarhum Affan ke tempat peristirahatan terakhirnya.

"Iya kami akan antar almarhum ke TPU Karet Bivak," kata Rizal salah satu driver ojol yang datang.

Pramono Melayat ke Kediaman Affan

PRAMONO MELAYAT - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengawali aktivitas hari ini dengan melayat  ke rumah duka salah seorang pengemudi ojek online, Affan Kurniawan yang menjadi korban dalam insiden unjuk rasa yang terjadi di Jakarta.
PRAMONO MELAYAT - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengawali aktivitas hari ini dengan melayat ke rumah duka salah seorang pengemudi ojek online, Affan Kurniawan yang menjadi korban dalam insiden unjuk rasa yang terjadi di Jakarta. (Istimewa)

Gubernur Jakarta Pramono Anung Wibowo turut melayat ke kediaman duka almarhum Affan Kurniawan (21) bin Zulkifli, driver ojek online (ojol) yang tewas akibat terlindas kendaraan taktis (rantis) Baraccuda milik Brimob Polri dalam aksi unjuk rasa, Kamis (28/8/2025).

Dalam pantauan Tribunnewscom di lokasi, Pramono tiba sekitar pukul 06.55 WIB dengan mengenakan kemeja hitam, celana panjang hitam dan peci hitam.

Tak lama tiba, Pramono langsung mendatangi kedua orang tua Affan yang lemas tak berdaya di samping jasad almarhum.

Pramono tampak memberikan doa atas meninggalnya Affan Kurniawan.

Tak hanya itu, dalam pantauan, Pramono juga sempat memberikan uang takziah kepada pihak keluarga almarhum.

"Saya atas nama Gub Jakarta mengucapkan betul-betul berduka atas wafatnya sdr Affan Kurniawan bin Zulkifli dalam usia 21 tahun. dan semoga alm husnul khatimah," kata Pramono di kediaman duka Affan Kurniawan di Jalan Lasem, Menteng, Jakarta, Jumat (29/8/2025).

Pramono menyatakan, pihaknya sejatinya ingin menyambangi kediaman duka Affan sejak malam tadi.

Namun, dirinya belum mendapatkan kabar pasti perihal dengan rumah duka dari Affan.

Dirinya lantas memberikan doa dan penguatan kepada keluarga almarhum agar senantiasa diberikan kesabaran dan keikhlasan.

"Sebenarnya dari semalam saya udah pengin dateng ke rumah duka, tapi baru mendapatkan informasi pagi ini dan mudah-mudahan keluarga yang ditinggalkan bisa mengikhlaskan," tandas Pramono.

Atas insiden ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta maaf dan memberikan kabar duka mendalam atas kepergian Affan.

"Saya menyesali terhadap peristiwa yang terjadi dan mohon maaf sedalam dalamnya, saat ini kami sedang mencari keberadaan korban," kata Sigit dalam keterangannya, Kamis (28/8/2025) malam.

Mantan Kabareskrim Polri ini sangat menyesali bisa terjadinya peristiwa tersebut.

"Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya untuk korban dan seluruh keluarga dan juga seluruh keluarga besar ojol," ucapnya.

Saat ini, Sigit memerintahkan jajaran Propam Polri untuk mengusut kasus tersebut

"Dan saya minta untul Propam melakukan penanganan lebih lanjut," tuturnya.

"Sampai saat ini kami sedang minta Kapolda (Metro Jaya), Kadivpropam dan Tim Pusdokes untuk mencari keberadaan korban," ucapnya.

 

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan