Sabtu, 6 September 2025

Hari Libur Nasional

Tanggal Merah 5 September Memperingati Libur Apa? Ini Sejarah Singkatnya

Pada 5 September 2025 terdapat tanggal merah, memperingati libur Maulid Nabi Muhammad SAW, simak penjelasan, lengkap dengan sejarahnya.

Canva Tribunnews
KALENDER SEPTEMBER 2025 - Grafis kalender September 2025 dibuat melalui Canva pada Kamis (4/9/2025). Simak penjelasan tentang tanggal merah 5 September memperingati hari Maulid Nabi Muhammad SAW, lengkap dengan sejarahnya. 

TRIBUNNEWS.COM - Pada bulan September terdapat satu tanggal merah, yang jatuh pada 5 September 2025.

Jumat, 5 September 2025 menurut Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 menteri Agama (Menag), Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), ditetapkan sebagai hari libur nasional.

5 September 2025 Memperingati Hari Libur Apa?

5 September adalah hari peringatan Maulid Nabi Muhammad.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriyah/ 2025 jatuh pada besok Jumat.

Maulid Nabi dirayakan setiap 12 Rabiul Awwal berdasarkan perhitungan kalender penanggalan Islam.

Baca juga: Kalender September 2025: Tanggal Merah Hari Libur Nasional dan Long Weekend

Sejarah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW atau Maulid Nabi SAW diyakini telah dikenal oleh masyarakat Muslim, sejak tahun kedua hijriah.

Namun, ada pula yang meyakininya peringatan maulid telah ada sejak zaman Nabi SAW.

Terdapat beragam versi mengenai awal mula peringatan Maulid Nabi SAW. 

Sebagian berpendapat, peringatan tersebut dilakukan pertama kali pada saat dinasti Fatimiyah berkuasa.

Tapi ada pula yang berpendapat dimulai sejak masa Salahudin Al-Ayyubi.

Dikutip dari baznas.go.id, salah satu pendapat disampaikan oleh Ahmad Tsauri dalam buku "Sejarah Maulid Nabi" (2015).

Menurutnya perayaan maulid Nabi SAW sudah dilakukan masyarakat Muslim sejak tahun kedua Hijriah.

Catatan tersebut, merujuk pada kitab "Wafa’ul Wafa bi Akhbar Darul Mustafa" karangan Nuruddin Ali.

Disebutkan, Khaizuran atau Jurasyiyah binti 'Atha (170 H/786 M) yang merupakan istri Khalifah al-Mahdi bin Mansur al-Abbas juga ibu dari Amirul Mukminin Musa al-Hadi dan al-Rasyid datang ke Madinah.

Khaizuran memerintahkan agar penduduk Madinah mengadakan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. di Masjid Nabawi.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan