Lirik Lagu Gugur Bunga dan Mengheningkan Cipta untuk Memperingati Hari Pahlawan 10 November

TRIBUNNEWS.COM - Setiap tanggal 10 November, bangsa Indonesia memperingati Hari Pahlawan Nasional.

Peringatan ini merupakan bentuk penghormatan kepada para pejuang yang telah gugur demi kemerdekaan Tanah Air.

Momen ini tidak hanya menjadi pengingat akan besarnya pengorbanan mereka, tetapi juga mengajarkan kita untuk meneruskan semangat juang dan cinta tanah air dalam kehidupan sehari-hari.

Berdasarkan Pedoman Penyelenggaraan Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2025, tema peringatan Hari Pahlawan 2025 yakni "Pahlawanku Teladanku, Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan."

Dalam memperingati Hari Pahlawan, masyarakat Indonesia biasanya melaksanakan upacara bendera, ziarah nasional, atau tabur bunga di makam pahlawan.

Salah satu bagian penting dalam pelaksanaan kegiatan tersebut adalah menyanyikan lagu-lagu nasional.

Dua lagu yang selalu menggetarkan hati dan mengiringi suasana khidmat adalah “Gugur Bunga” karya Ismail Marzuki dan “Mengheningkan Cipta” ciptaan T. Prawit.

Keduanya menjadi simbol penghormatan dan doa bagi para pahlawan yang telah mendahului kita.

I. Gugur Bunga

Lagu “Gugur Bunga” ditulis oleh Ismail Marzuki pada tahun 1945.

Lirik lagu ini menggambarkan rasa kehilangan dan duka mendalam atas gugurnya para pahlawan di medan perjuangan dalam membela bangsa.

Baca juga: 50 Puisi Hari Pahlawan 2025 yang Singkat dan Penuh Makna, Bisa Dibagikan ke Medsos

Sejak saat itu, lagu ini menjadi salah satu lagu penghormatan bagi para tentara Indonesia yang gugur pada masa Revolusi Nasional Indonesia.

Lirik Lagu “Gugur Bunga”

Ciptaan: Ismail Marzuki

Betapa hatiku takkan pilu

Telah gugur pahlawanku