Virus Corona
Jarang Dipakai Karena WFH? Berikut Tips Merawat Mobil Daihatsu Anda saat di Rumah
Berikut tips merawat mobil yang jarang dipakai di masa virus corona atau Covid-19
Editor:
Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemberlakukan peraturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebagai cara pencegahan virus corona atau Covid-19 membuat sebagian besar warga melakukan pekerjaan dari rumah (WFH).
Adanya Covid-19 ini pun yang membuat rutinitas kegiatan juga berubah.
Baca: Layanan di Bengkel Turun 40 Persen, Toyota Mobile Service Malah Naik 2 Kali Lipat
Berhentinya rutinitas harian ini membuat kendaraan, khususnya mobil yang biasa digunakan sehari-hari akan terpakir di garasi rumah.
Pada sisi lain, mobil tetap membutuhkan perawatan karena ditakutkan tidak dalam kondisi optimal jika tidak digunakan dalam waktu yang lama.
Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Bambang Supriyadi berbagi tips merawat kendaraan Daihatsu selama WFH.
"Lewat sharing tips ini, Sahabat dapat menjaga dan merawat mobil Daihatsu kesayangannya di rumah selama tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama. Jangan lupa untuk bisa menerapkan tips ini agar mobil tetap dalam kondisi yang baik dan optimal ketika akan digunakan kembali," tutur Bambang Supriyadi, Kamis (30/4/2020).
Tips pertama ialah merawat aki dengan memanaskan mobil paling tidak 1-2 kali dalam seminggu untuk menjaga daya yang tersimpan pada aki.
Mobil yang tidak dipakai mengalami pengurangan daya sekitar 3 persen dari kapasitasnya setiap hari.
Saat memanaskan mobil di garasi rumah, pastikan juga agar asap knalpot mobil tidak mengarah langsung ke dalam rumah.
Kedua ialah mengangkat wiper apabila mobil diparkir di area parkir terbuka.
Ketika suhu panas di luar, karet wiper akan lebih cepat rusak ketika terus menempel pada kaca mobil.
Jika kendaraan diparkir di garasi rumah yang teduh, tidak perlu mengangkat wiper.
Ketiga, apabila tidak memiliki tempat parkir, tempatkan kendaraan di tempat yang teduh, tidak terkena matahari dan dijemur langsung, karena dapat membuat cat mobil menjadi pudar dan kusam.
Pastikan juga lokasi parkir tersebut juga aman dan terpantau serta ambahkan kunci setir kendaraan bila diperlukan.
Tips selanjutnya, periksa tekanan angin pada ban apabila kendaraan diparkir dalam waktu lama terlebih di garasi berlantai keramik.
Pemilik dapat menambahkan tekanan angin paling tidak ditambah sekitar 5 persen dari tekanan angin normalnya.
Kemudian pemilik juga dianjurkan untuk menggerakan kendaraan maju dan mundur sedikit paling tidak seminggu sekali agar beban kendaraan pada permukaan bidang ban dapat bertumpu secara merata, sehingga kerusakan ban akibat deformasi dapat dicegah.
Kelima, transmisi dan rem tangan juga tidak luput untuk diperhatikan.
Demi keamanan, aktifkan rem tangan sekalipun parkir dalam bidang jalan yang rata.
Khusus untuk mobil transmisi automatic, pastikan ada di posisi P (Parking) untuk mencegah mobil bergerak saat parkir.
Baca: Asus Siap Boyong Laptop VivoBook S Terbaru ke Indonesia
Tips yang terakhir ialah menjaga kebersihan mobil dengan mencuci sisi eksterior dan membersihkan interior mobil paling tidak seminggu sekali.
Pastikan setiap sudutnya dicuci bersih agar terbebas dari kotoran, terlebih ada virus atau bakteri yang menempel.