Xpeng P5, Sedan Listrik Pesaing Tesla Siap Mengaspal di Pasar Eropa
Xpeng, perusahaan mobil listrik asal China telah menerima pre-order sedan listrik P5 dari empat negara Eropa.
Penulis:
Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor:
Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, SAN FRANSISCO – Xpeng, perusahaan mobil listrik asal China telah menerima pre-order sedan listrik P5 dari empat negara Eropa.
Mobil listrik P5 pertama kali terungkap hampir setahun lalu di China dan bisa dipesan di wilayah Denmark, Belanda, Norwegia, dan Swedia mulai Kamis, melalui aplikasi seluler dan situs web Xpeng.
Xpeng telah menjual mobil listriknya ke Eropa sejak setahun terakhir. Pada Agustus, mereka memulai pengiriman sedan P7 andalannya ke Norwegia, pasar internasional pertamanya.
Bulan lalu, perusahaan yang berpusat di Guangzhou ini membuka showroom pertama mereka di luar China, di ibu kota Swedia, Stockholm. Xpeng juga membuka showroom lagi di Belanda.
P5 versi Eropa sedikit berbeda dengan yang dirilis di China karena dilengkapi dengan Xpilot 2.5, sistem bantuan pengemudi canggih Xpeng, atau biasa disebut ADAS (Advanced Driver Assistance System).
Baca juga: Mengaspal di Ibu Kota, Ini Spesifikasi Bus Listrik Transjakarta
Ini mengacu pada sistem perangkat lunak mengemudi dengan beberapa fitur otonom tetapi pengemudi masih diperlukan. Xpilot 2.5 adalah versi perangkat lunak yang ‘sedikit lebih tua’ daripada yang diluncurkan perusahaan kepada pelanggan di China tahun ini.
Menurut CNBC, Xpeng P5 versi pasar Eropa juga tidak akan memiliki teknologi Lidar, yang merupakan singkatan dari Light Detection and Ranging.
Baca juga: Mobil Tesla, Ferrari Hingga Rumah Mewah Milik Indra Kenz Bakal Disita Polisi
Sistem lidar dapat membantu mobil mengukur jarak dan menciptakan representasi tiga dimensi dari lingkungan kendaraan. Lidar adalah teknologi utama di balik fitur otonom yang lebih canggih. Namun, Xpilot 2.5 tidak memerlukan Lidar untuk bekerja.
Baca juga: Gara-gara Sabuk Pengaman, Tesla Tarik 817.000 Unit Kendaraan di AS
Xpeng mencoba membuat produknya berbeda dari para pesaingnya dengan berfokus pada fitur mengemudi otonom yang dikembangkan sendiri dengan teknologi lainnya.