Selasa, 28 Oktober 2025

GWM Tank 300 Diesel Diboyong ke Antartika untuk Misi Penelitian di Kutub Selatan

China memboyong mobil SUV GWM Tank 300 Diesel untuk mendukung proyek ekspedisi penelitian China di kutub selatan.

Editor: Choirul Arifin
dok.GWM
PROYEK RISET DI SUHU EKSTREM - Tim periset China memboyong mobil SUV GWM Tank 300 Diesel untuk mendukung proyek ekspedisi penelitian China di kutub selatan di Benua Antartika. 

TRIBUNNEWS.COM - China memboyong mobil SUV GWM Tank 300 Diesel yang akan beroperasi di Stasiun Great Wall Tiongkok di Antartika untuk mendukung proyek ekspedisi penelitian China di kutub selatan.

Mobil ini diyakini mumpuni untuk dioperasikan sebagai kendaraan pendukung dan logistik bagi tim peneliti seperti transportasi personel, pengiriman material, dan dukungan operasi lapangan di medan Antartika yang bersuhu ekstrem dan bersalju mengutip Y-Auto. 

Sebelumnya, GWM telah meneken perjanjian kerja sama dengan Pusat Penelitian Kutub Tiongkok (CPRC) di pusat teknis GWM di Baoding.

Berdasarkan perjanjian tersebut, kedua belah pihak sepakat elakukan penelitian dan pengujian kendaraan ekspedisi di kutub, dengan fokus pada validasi cuaca dingin, kemampuan off-road, dan keandalan di bawah tekanan lingkungan ekstrem.

Teknisi GWM juga akan dilibatkan di lapangan sebagai anggota resmi tim ekspedisi kutub untuk pertama kalinya.

GWM mengklaim unit GWM Tank 300 Diesel yang dikirim ke Antartika merupakan kendaraan produksi standar tanpa modifikasi signifikan. Seperti dilansir Car News China, mobil ini akan beroperasi di Stasiun Great Wall di Pulau King George.

Selama persiapan misi, para ahli CPRC mengunjungi fasilitas uji GWM, termasuk laboratorium terowongan angin lingkungan yang mensimulasikan badai salju parah dan suhu di bawah -30 °C.

Dalam pengujian ini, Tank 300 berhasil melakukan operasi penyalaan mesin, pencairan bunga es, dan pemanasan dalam kondisi kutub yang disimulasikan.

Baca juga: Di Seoul, Honda PCX dan Super Cub Jadi Kendaraan Kurir untuk Kirim Barang

Avatr 12 EV akan menjadi kendaraan energi baru pertama yang diuji di Antartika.

Mobil ini menggunakan mesin diesel turbocharged 2,4 liter yang menghasilkan tenaga 135 kW dan torsi 480 N·m. Mesin diesel dipilih karena daya tahan dan efisiensinya dalam suhu yang sangat rendah.

Baca juga: Kebiasaan Unik Ini Jadi Inspirasin Simon Loasby Ciptakan Hyundai Stargazer 

GWM menyatakan mobil ini sudah menjalani pengujian ekstensif, termasuk lebih dari 14.000 jam pengujian mesin dan uji lapangan multi-musim yang mencakup gurun Turpan hingga wilayah beku Heihe.

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved