4 Tips agar Lolos Pengajuan KPR untuk Membeli Rumah Pertama, Apa Saja?
Inilah 4 tips agar kamu lolos pengajuan KPR untuk membeli rumah pertama, mulai dari memenuhi syarat hingga tergantung kemampuan bayar.
Penulis:
Aghnia Hilya Nizarisda
Parapuan.co - Kehadiran Kredit Perumahan Rakyat (KPR) menjadi salah satu solusi untuk generasi muda yang ingin membeli rumah pertama.
Akan tetapi, membeli rumah bukanlah hal yang bisa dilakukan tanpa persiapan matang. Pasalnya, pengajuan KPR pun akan dinilai bank, untuk menentukan kamu layak menerimanya atau tidak.
Melansir Kompas.com, PARAPUAN telah merangkum 4 tips agar lolos KPR rumah jika kamu ingin membeli rumah pertama. Yuk, simak apa saja!
1. Memiliki kemampuan bayar yang baik
Tips yang pertama agar lolos pengajuan KPR adalah memiliki kemampuan bayar yang baik untuk melunasi cicilan pembayaran.
Saat kamu mengajukan KPR, bank akan memeriksa kondisi keuanganmu, mulai dari pendapatan tiap bulan, total utang, hingga cicilan yang sedang berjalan.
Hal itu dilakukan bank untuk menilai bagaimana kesanggupan kamu dalam membayar cicilan KPR.
Ternyata, sering kali kegagalan pengajuan KPR untuk beli rumah pertama terjadi karena penilaian kemampuan bayar ini, lho.
Maka itu, pastikan cicilan kamu tiap bulan tidak melebihi Rasio Kredit Ideal. Di mana, persentase wajar rasio kredit adalah 30 persen dari pendapatan tiap bulan.
Baca Juga: 3 Hal Ini Menandakan Kamu Siap Membeli Rumah dengan Mengajukan KPR
Jika rasio kredit atau utang di bawah 30 persen dari pendapatan, artinya masih dalam batas wajar dan pengajuan kredit kemungkinan masih diterima bank.
Akan tetapi, bila rasio kredit berada di antara 30-35 persen, maka kondisi keuangan kamu mepet dan kecil kemungkinan pengajuan KPR akan diterima.
Tak hanya itu, rasio kredit melebihi 35 persen menandakan kondisi keuangan kamu sedang gawat. Pengajuan KPR besar kemungkinan akan ditolak.
Maka itu, agar kamu bisa dinilai memiliki kemampuan bayar yang baik, selesaikan dulu tagihan kredit yang sedang berjalan sebelum mengajukan KPR rumah, ya.