Sabtu, 16 Agustus 2025

Mahasiswa Kembali Protes Bayar UKT di Masa Pandemi, Tagar Nadiem Mana Mahasiswa Merana Jadi Trending

Mahasiswa kembali protes membayar UKT di masa pandemi, tagar Nadiem Mana Mahasiswa Merana trending di Twitter Indonesia.

Penulis: Inza Maliana
Kemendikbud
Mendikbud Nadiem Makarim luncurkan empat kebijakan merdeka belajar dalam rapat koordinasi kebijakan pendidikan tinggi di Gedung D kantor Kemendikbud, Senayan, Jakarta, Jumat (24/1/2020). 

Terlebih, mahasiswa mengaku keberatan harus membayar uang kuliah tunggal (UKT) di masa pandemi yang serba sulit ini.

Hari ini, Rabu (3/6/2020) tagar kekecewaan mahasiswa di sosial media Twitter masih terus berlanjut.

Tagar #NadiemManaMahasiswaMerana sempat menduduki trending nomer satu di jagat maya pada Rabu (3/6/2020) siang.

Bahkan, lebih dari 20 ribu cuitan di Twitter yang menggunakan tagar tersebut.

Berbagai tagar yang kerap menjadi sorotan, menunjukan bahwa mahasiswa benar-benar kesulitan terkait pembayaran UKT di masa pandemi.

Lantas bagaimana solusi yang tepat bagi mahasiswa dan pemerintah?

Pengamat pendidikan asal Surabaya, Moch Isa Anshori turut memberikan pandangannya.

Isa Anshori
Pengamat pendidikan asal Surabaya, Moch Isa Anshori.

Baca: Kesiapan Indonesia Hadapi New Normal di Dunia Pendidikan, Pengamat: Tidak Semaksimal yang Diharapkan

Ia mengatakan, sebuah solusi bisa terjadi bila semua pihak memahami bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama.

"Harus kita pahami dulu pendidikan itu proses perubahan perilaku dan dalam pendidikan ini ada tanggung jawab bersama."

"Ada tanggung jawab orang tua, mahasiswa, pemerintah juga," jelas Isa kepada Tribunnews, Rabu (3/6/2020).

Terlebih, di masa pandemi ini mahasiswa melakukan pembelajaran jarak jauh dan setiap orang tengah mengalami kesulitan.

"Harusnya tuntutan bahwa dibebaskan semua (pembayaran UKT, red) saya kira itu sebuah keniscayaan."

"Tetapi kita harus memahami proses belajar bisa berjalan kalau semuaya terpenuhi, salah satunya biaya," ujar mantan Ketua Dewan Pendidikan Surabaya ini.

Mendikbud Nadiem Makarim di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2020)
Mendikbud Nadiem Makarim di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2020) (Tribunnews.com/ Reza Deni)

Baca: Nadiem Nilai Para Siswa Beradaptasi dengan Teknologi Secara Natural di Tengah Pandemi Corona

Isa menuturkan, meski mahasiswa melaksanakan pembelajaran daring, namun beberapa keperluan kampus tetap berjalan, misalnya pembiayaan administrasi.

Oleh karena itu, Isa menyarankan agar perwakilan mahasiswa dan pihak pemerintah dalam hal ini Kemendikbud, melakukan dialog bersama.

"Mahasiswa dan negara harus memahami situasi ini."

"Sehingga menjadi penting sebuah kompromi dan dialog antara kampus, mahasiswa dan Kemendikbud," ungkap pria yang menjadi anggota Dewan Pendidikan di Jawa Timur ini.

Oleh karena itu, Isa menyarakan, dialog menjadi penting untuk mencari titik tengah dari kesulitan yang ada.

(Tribunnews.com/Maliana)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan