Materi Sekolah
Sistem Saraf Manusia: Pengertian Sistem Saraf, Jenis Sistem Saraf, dan Gangguan pada Saraf
Berikut ini informasi tentang pengertian sistem saraf manusia, jenis sistem saraf, dan gangguan pada saraf, sakit kepala hingga Demensia.
Penulis:
Yunita Rahmayanti
Editor:
Garudea Prabawati
Sistem saraf manusia dibagi menjadi dua yaitu sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi.
Pada sistem saraf pusat, semua informasi dianalisis di sini.
Untuk sistem saraf pusat memiliki tiga bagian meliputi saraf otak, saraf neuron, dan sum-sum tulang belakang, dikutip dari Gramedia.
1. Saraf Otak
Sistem saraf pusat (SSP) terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang. Di SSP-lah semua analisis informasi terjadi.
Fungsi saraf dalam otak manusia berperan penting dalam kemampuan kecerdasan, kesadaran, ingatan, dan lain-lain.
Bagian dari saraf otak yaitu Cerebrum (otak besar), Brainstem, Diencephalon, dan otak kecil.
2. Sel Saraf Neuron
Sel saraf neuron adalah saraf yang berfungsi menerima sinyal informasi, menentukan apakah informasi harus diteruskan ke seluruh saraf atau tidak.
Selain itu, sel saraf neuron juga berfungsi mengomunikasikan sinyal ke neuron lain, otot, maupun kelenjar.
Bagian dari sel saraf neuron adalah Dendrit, Badan sel, dan akson.
3. Sum-sum Tulang Belakang
Saraf sum-sum tulang belakang adalah bagian dari saraf di luar sistem saraf otak yang terletak di tulang belakang.
Sistem saraf ini dimiliki oleh manusia dan juga hewan vertebrata.
Sum-sum tulang belakang terdiri dari 31 pasang saraf spinal cord meliputi 8 di serviks, 12 di thoracic, 5 di lumbar, 5 di sacral, dan 1 di coccygeal.