Materi Sekolah
Struktur dan Fungsi Akar, Batang, Daun, Bunga, Buah, dan Biji Beserta Contohnya
Simak struktur dan fungsi akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji beserta contohnya berikut ini.
Penulis:
Katarina Retri Yudita
Editor:
Garudea Prabawati
Kemudian pada wortel dan lobak, akar tunggang berfungsi menyimpan cadangan makanan yang akan digunakan tumbuhan selama perbungaan dan pembentukan buah.
Oleh karena itu, wortel dan lobak akan dipanen sebelum perbungaan.
2. Struktur dan fungsi batang
Pada umumnya, tumbuhan yang dilihat memiliki batang yang berdiri tegak di atas tanah serta mendukung cabang, daun, dan bunga.
Batang umumnya berbentuk panjang bulat seperti silinder, memiliki ruas-ruas (internodus) yang masing-masing dibatasi oleh buku-buku (nodus).
Pada nodus inilah tempat melekatnya daun dan tunas.
Batang memiliki banyak fungsi di antaranya untuk menyokong bagian-bagian tumbuhan yang berada di atas tanah, dan sebagai jalan pengangkutan air dan mineral dari akar menuju daun dan jalan pengangkutan makanan dari daun ke seluruh tubuh tumbuhan.

Batang tumbuhan monokotil memiliki ruas-ruas batang terlihat jelas (Gambar 3.4a), sedangkan batang tumbuhan dikotil ruas-ruas batang tidak terlihat jelas (Gambar 3.4b).
Pada beberapa tumbuhan, batang dapat mengalami modifikasi dan berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan, misalnya pada tumbuhan tebu, kentang, dan rimpang kunyit.

3. Struktur dan fungsi daun
Daun merupakan organ tumbuhan yang menempel pada batang, biasanya berbentuk tipis lebar dan banyak mengandung zat warna hijau yang dinamakan klorofil.
Daun memiliki beberapa fungsi, antara lain sebagai alat untuk mengambil gas karbon dioksida (CO2) yang digunakan sebagai sumber (bahan baku) dalam fotosintesis, mengatur penguapan air (transpirasi), dan pernapasan (respirasi) tumbuhan.
Demikian pula dengan daun, setiap tumbuhan memiliki bentuk, ukuran, dan warna daun yang berbeda untuk mencirikan tumbuhan tersebut.
Peruratan daun merupakan ciri untuk mengetahui suatu tumbuhan termasuk monokotil maupun dikotil.
Daun monokotil memiliki peruratan daun yang sejajar, sedangkan tumbuhan dikotil memiliki peruratan daun menjala.
