Selasa, 26 Agustus 2025

Tak Cukup Hanya Kompetensi, Lulusan Perguruan Tinggi harus Memiliki Skill yang harus Dilatih

Selain  kompetensi bidang keilmuan yang harus terus diasah, ada beberapa skill yang harus dilatih seperti  kreatif, memiliki kecerdasan emosional

Istimewa
Rektor UAI, Prof Dr Ir Asep Saefuddin MSc di podium sidang senat terbuka wisuda ke-25, Tahun Akademik (TA) 2021-2022 Universitas Al-Azhar Indonesia. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasiolan Eko P

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rektor Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI), Prof Dr Ir Asep Saefuddin MSc. mengatakan, di era sekarang ini lulusan perguruan tinggi harus memiliki memiliki keahlian, tak hanya memiliki kompetensi ilmu yang dipelajari di kampus.

"Selain  kompetensi bidang keilmuan yang harus terus diasah, ada beberapa skill yang harus dilatih seperti  kreatif, memiliki kecerdasan emosional, dapat bekerjasama, pola pikir kritis, dan lainnya," kata Asep saat penyelenggaraan Wisuda UAI yang ke-25, Tahun Akademik (TA) 2021-2022.

Dengan berbagai kemampuan yang dimilikinya ini, lulusan perguruan tinggi akan mampu berkontribusi terbaik bagi bangsa dan negara.

Dalam pidatonya, Asep menyampaikan bahwa para wisudawan kali ini merupakan lulusan yang luar biasa karena mampu menyelesaikan pendidikan dimana dunia tidak hanya sedang berubah, tetapi sedang terdisrupsi.

"Juga masih hadirnya pandemi sejak awal tahun 2020 hingga saat ini yang  membatasi mobilitas umat manusia secara fisik dan berbagai perubahan harus diadaptasikan dengan cepat," katanya.

Baca juga: Laksanakan Prosesi Wisuda ke-83, Wisudawan Unissula Dimotivasi Jadi Pribadi yang Tangguh

Wisuda yang digelar secara daring melalui aplikasi zoom meeting dan live youtube, serta luring yang dihadiri secara terbatas dengan protokol kesehatan yang ketat oleh Senat Akademik Universitas, panitia wisuda, para tamu undangan dan perwakilan mahasiswa terbaik Universitas.

Berbeda dari wisuda sebelumnya, kali ini UAI mengadakan rangkaian acara wisuda yaitu Workshop
Persiapan Menghadapi Dunia Kerja, yang dilaksanakan secara daring.

Workshop diisi oleh jurnalis senior, Razaini Taher.

Kegiatan ini dilakukan guna memberikan bekal skill (keterampilan) dan edukasi untuk mempersiapkan para calon wisudawan agar dapat menghadapi dunia kerja secara baik.

Selain itu, para wisudawan sebelumnya juga mengikuti prosesi Khatmul Quran pada Jumat, 25 Februari 2022 yang dilaksanakan secara daring melalui aplikasi zoom meeting.

Kegiatan khatam quran bersama oleh para wisudawan kali ini dibimbing oleh Ust Bahrul Ulum BSc MA PhD. Pjs. Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam UAI.

Hadir pula H. Muchamad Romly, S.Sos. I,M.E.Sy lulusan Universitas Al-Azhar Indonesia memberikan pembekalan kepada calon wisudawan guna memperkuat lulusan UAI menjadi generasi Hamalatul Qur’an.

Sebanyak 310 wisudawan dari berbagai Program Studi baik program Sarjana maupun Magister yang akan
dilantik oleh Rektor UAI, Prof. Dr. Ir. Asep Saefuddin, M.Sc. melalui sidang senat terbuka.

Berbagai capaian UAI telah diraih hingga tahun 2021, diantaranya adalah Peringkat 87 Klaster 3
Perguruan Tinggi Terbaik se Indonesia dan 10 Terbaik di Jakarta untuk indikator output berdasarkan
penilaian Kemendikbud, peringkat 46 pemeringkatan kemahasiswaan.

Peringkat 78 UI Green Metric dari seluruh Perguruan Tinggi di Indonesia dan 868 dari seluruh Perguruan Tinggi di dunia.

UAI juga  mendapat penghargaan dari Kemendikbudristek melalui LLDIKTI Wilayah III sebagai 100 Perguruan Tinggi Terbaik Non Vokasi Tahun 2019 dan 2020.

Adapun hal yang paling ditunggu pada saat prosesi wisuda oleh para wisudawan ialah pengumuman
untuk wisudawan terbaik dan berprestasi, yang diraih oleh Dandy Hidayatulloh, dari Program Studi
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Prodi Bahasa dan Kebudayaan Jepang.

Wisudawan terbaik kedua adalah Fahmi Adam Augusta, dari Fakultas Sains dan Teknologi, Prodi Teknik Elektro, dan terbaik ketiga adalah Dhiya Ayu Fadila, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Prodi Ilmu Komunikasi.

Pemilihan wisudawan terbaik ditentukan dengan memperhatikan aspek akademik terdiri dari Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), masa studi, dan aspek-aspek penunjang akademik dan non-akademik lain meliputi; (a) keikutsertaan dalam jurnal dan prosiding ilmiah nasional dan internasional, (b) keikutsertaan dalam kompetisi olahraga, seni dan kompetisi berbasis kompetensi keilmuan (c) keaktifan berorganisasi (d)  etika, dan (e) inspiratif.

Acara ini turut dihadiri secara online oleh Dr. Laksana Tri Handoko, M.Sc., Kepala Badan Riset dan
Inovasi Nasional yang menyampaikan orasi ilmiah dengan tema “Menjawab Tantangan Riset dan Inovasi
untuk Indonesia Maju”. Y.M. Abdulla Sallem Obaid Aldaheri, Duta Besar Persatuan Emirat Arab untuk
RI (UEA) yang turut memberikan apresiasi kepada 3 wisudawan terbaik universitas. Prof. Dr. Ir. Ari
Purbayanto, M.Sc., Guru Besar IPB/Ketua Dewan Eksekitif BAN PT, Prof. Dr. Ir. Bustanul Arifin,
M.Sc., Guru Besar Universitas Lampung, Prof. Dr. Ir. Muhammad Asvial, M.Eng., Guru Besar Tetap
Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Serta Ketua Pembina Yayasan Pesantren Islam Al Azhar (YPIA),
Prof. Dr. Jimly Asshiddiqie, SH. beserta pengurus YPIA, Direktorat dan jajaran secara daring. Hadir pula
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah III Jakarta, Dr. Ir. Paristiyanti
Nurwardani, M.P. memberikan sambutannya.

Caption: Rektor UAI, Prof Dr Ir Asep Saefuddin MSc di podium sidang senat terbuka wisuda ke-25, Tahun
Akademik (TA) 2021-2022 Universitas Al-Azhar Indonesia.
 

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan