Jumat, 12 September 2025

Materi Sekolah

Mengenal Siklus Hidrologi, Proses Pergerakan Air dari Bumi ke Atmosfer dan Penjelasannya

Siklus Hidrologi, proses pergerakan air dari Bumi ke atmosfer hingga kembali lagi ke Bumi dan penjelasan setiap prosesnya. Ada lima proses.

Televisi Edukasi
Siklus Air. - Berikut ini penjelasan mengenai siklus hidrologi dan prosesnya. 

Curah hujan meliputi hujan, salju, dan hujan es.

Hujan adalah cara utama manusia menerima air tawar di bumi.

Rata-rata, dunia menerima sekitar 980 mm setiap tahun baik di lautan maupun daratan.

Prakiraan cuaca wilayah Jabodetabek oleh BMKG untuk besok Senin (5/9/2022). Diprakirakan Bogor, Depok, dan Bekasi akan hujan pada siang hingga malam hari.
Ilustrasi hujan. (freepik.com)

Baca juga: Apa itu La Nina? Fenomena Alam yang Menyebabkan Curah Hujan Tinggi, Sering Terjadi di Indonesia

5. Limpasan

Limpasan terjadi ketika ada curah hujan yang berlebihan dan tanah menjadi jenuh (tidak dapat lagi menyerap air), misalnya sungai dan danau yang merupakan hasil limpasan.

Ada beberapa penguapan dari limpasan ke atmosfer.

Penguapan menjadi satu-satunya cara air kembali ke atmosfer, jika air limpasan hanya mengalir ke danau, tanpa saluran untuk air mengalir keluar dari danau.

Ketika air menguap, kotoran atau garam tertinggal.

Penguapan limpasan ini ke atmosfer memulai siklus hidrologi lagi.

Sebagian air merembes ke dalam tanah dan masuk ke dalam air tanah hanya untuk ditarik ke dalam tanaman lagi agar terjadi transpirasi.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait Siklus Hidrologi

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan