Minggu, 17 Agustus 2025

Cegah Peredaran Narkoba, Kemendikbudristek Minta Pengawasan Kampus Diperluas

Nizam menegaskan bahwa lingkungan kampus harus steril dari peredaran narkoba 

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Eko Sutriyanto
Tribunnews/Fahdi Fahlevi
Plt Dirjen Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi Kemendikbudristek Nizam di Convention Center (UTCC), Selasa (20/6/2023). 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Plt Dirjen Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi Kemendikbudristek, Nizam, meminta agar pencegahan narkoba di lingkungan kampus diperkuat.

Dirinya menegaskan bahwa lingkungan kampus harus steril dari peredaran narkoba

"Kita semua harus lebih giat lagi dalam menjaga kampus kita, agar anak-anak kita betul betul terhindar dari peredaran narkoba," ujar Nizam dalam Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional di Universitas Terbuka, Tangerang Selatan, Jumat (23/6/2023).

Pencegahan peredaran narkoba di kampus telah dilakukan oleh Aliansi Relawan Perguruan Tinggi Anti Penyalahgunaan Narkoba (Artipena).

Nizam meminta Artipena memperkuat pengawasan di dalam kampus.

Baca juga: Seorang Perempuan Diamankan karena Coba Selundupkan Narkoba ke Lapas Tulungagung

Menurutnya, kampus harus bebas dari peredaran narkoba hingga asap rokok.

"Artipena memperluas jangkauannya, programnya sehingga kesadaran kampus kita terbebas dari penyalahgunaan narkoba dan bahkan kalau bisa dari asap rokok. Agar kampus sehat dapat kita wujudkan," tutur Nizam.

Dirinya berkaca dari kasus temuan narkotika di salah satu kampus di Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu.

Kejadian tersebut, kata Nizam, tidak boleh terulang kembali, karena dapat merusak kehidupan kampus.

"Kejadian beberapa waktu lalu di sebuah perguruan tinggi di Makassar, mengguncang kita bahwa peredaran narkoba di luar kampus tapi juga dilakukan di dalam kampus bahkan penyimpanan di ruang sekretariat kegiatan mahasiswa," pungkas Nizam.

Sementara itu, Ketua Umum DPP Artipena yang juga Rektor Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, Sutarto Hadi, mengatakan pihaknya berkomitmen tinggi untuk melakukan pencegahan peredaran narkoba di lingkungan kampus.

"Artinya dalam skup perguruan tinggi, kami berupaya untuk menjaga agar kampus tidak menjadi sarang narkoba dan tidak menjadi tempat penyebaran narkoba," kata Sutarto.

Dalam waktu dekat ini telah dipilih Satgas mahasiswa dimana telah terpilih salah satu mahasiswa UT bernama Alfiansah Jauhari sebagai Ketua Satma Artipena yang juga salah satu anggota Majelis Wali Amanat (MWA) UT untuk mendukung program kerja DPP Artipena dan Gerakan Mahasiswa Artipena (GEMA).

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan