Jumat, 15 Agustus 2025

Kurikulum AI dan Coding di Sekolah, Kapan Berlaku? Ini Jawaban Mendikdasmen

Penerapan kurikulum AI dan coding di sekolah masih dalam proses, dengan naskah akademik selesai dan menunggu peraturan menteri untuk penerapannya.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Glery Lazuardi
(FAHDI FAHLEVI)
ARTIFICIAL INTELLIGENCE - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti usai Peluncuran Gemini Academy dan Gerakan Edukreator di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta, Rabu (7/5/2025). (FAHDI FAHLEVI) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapan penerapan AI dan Coding di sekolah berlaku?

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti mengatakan kurikulum kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dan coding masih dalam proses untuk diterapkan.

Abdul Mu'ti mengatakan naskah akademik dan capaian pembelajaran untuk kurikulum AI dan coding sudah rampung.

"Yang AI, kurikulum AI dan coding itu kami sudah selesai naskah akademiknya juga sudah selesai capaian pembelajarannya. Sekarang sedang dalam proses untuk penerbitan peraturan menterinya," kata Abdul Mu'ti usai Peluncuran Gemini Academy dan Gerakan Edukreator di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta, Rabu (7/5/2025).

Baca juga: Apakah Artificial Intelligence Bisa Deteksi Gangguan Otot Dasar Panggul? Begini Penjelasan Ahli

Penerapan AI dan coding di sekolah, kata Abdul Mu'ti, masih menunggu proses pembahasan rancangan peraturan menteri.

Abdul Mu'ti mengatakan peraturan menteri tersebut masih dalam proses harmonisasi dengan Kementerian Hukum.

"Jadi sekarang rancangan peraturan menteri tentang pembelajaran coding dan AI itu masih dalam proses harmonisasi dengan kementerian hukum dan kementerian terkait yang lain," kata Abdul Mu'ti.

Meski begitu, Abdul Mu'ti mengatakan pembelajaran AI dan coding masih berupa mata pelajaran pilihan.

Sekolah belum diwajibkan untuk menerapkan pembelajaran AI dan coding.

"Tapi saya ingin tegaskan sekali lagi bahwa untuk tahun 2025-2026 AI dan coding ini masih menjadi mata pelajaran pilihan. Bukan mata pelajaran yang wajib," ucapnya.

Dalam proses penerapan mata pelajaran AI dan coding, Kemendikdasmen bekerjasama dengan sejumlah pihak, terutama penyedia layanan AI dan coding.

Proses harmonisasi kurikulum AI dan coding di sekolah terus berlanjut. Pembelajaran berbasis teknologi ini akan mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi masa depan digital
Proses harmonisasi kurikulum AI dan coding di sekolah terus berlanjut. Pembelajaran berbasis teknologi ini akan mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi masa depan digital (ISTIMEWA)

"Bisa dengan banyak pihak. Karena penyedia coding itu kan sangat banyak ya di masyarakat. Dan kita sudah ada kerjasama dengan beberapa pihak untuk bagaimana agar pembelajaran coding ini dapat terlaksana," pungkasnya.

Wapres Gibran Soal Kurikulum AI

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan mata pelajaran mengenai artificial intelligence (AI) akan masuk ke kurikulum SD, SMP, SMA, dan SMK mulai tahun ajaran baru nanti.

Gibran menyebutkan, rencana memasukkan mata pelajaran AI ke kurikulum sekolah itu sudah dibahas dalam rapat terbatas (ratas) bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti.

"Beberapa hari lalu kita ratas dengan Pak Menteri Pendidikan juga. Nanti di tahun ajaran baru kita mulai memasukkan kurikulum AI, pelajaran AI di SD, SMP, SMA, SMK juga," ujar Gibran di kampus Binus University, Jumat (2/5/2025).

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan