Jumat, 26 September 2025

Pendidikan Profesi Guru

Kunci Jawaban Cerita Reflektif Modul 2 Topik 3 PPG 2025: Bagaimana Menerapkan Experiential Learning

Kunci jawaban cerita reflektif modul 2 PSE topik 3 Experiential Learning PPG 2025: Bagaimana menerapkan experiential learning dalam pembelajaran.

|
Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
Kolase Tribunnews.com/Canva
JAWABAN CERITA REFLEKTIF - Grafis tentang kunci jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Topik 3: Experiential Learning yang dibuat di aplikasi Canva Premium, Kamis (12/6/2025). Inilah kunci jawaban Cerita Reflektif: Bagaimana menerapkan experiential learning dalam pembelajaran bersama dengan guru lain? 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah kunci jawaban cerita reflektif pada modul 2 PSE topik 3 Experiential Learning dalam PPG 2025: Bagaimana menerapkan experiential learning dalam pembelajaran bersama dengan guru lain?

Pertanyaan ini muncul saat bapak/ibu guru setelah selesai mengerjakan Latihan Pemahaman Modul 2 Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) Topik 3 Experiential Learning materi Kompetensi Guru dalam Penerapan Experiential Learning di Ruang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK).

Kunci jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Topik 3: Experiential Learning ditujukan bagi bapak/ibu guru peserta program Pendidikan Profesi Guru (PPG) tahun 2025 

Bagi bapak/ibu guru peserta PPG 2025 yang kesulitan mengerjakan Cerita Reflektif tersebut, dapat menggunakan kunci jawaban di bawah ini sebagai referensi.

Berikut kunci jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Topik 3: Experiential Learning materi Kompetensi Guru dalam Penerapan Experiential Learning dalam PPG 2025.

Cerita Reflektif

Bagaimana menerapkan experiential learning dalam pembelajaran bersama dengan guru lain?

Kunci Jawaban: 

Menerapkan experiential learning dalam pembelajaran bersama guru lain dapat dilakukan melalui kolaborasi lintas mata pelajaran yang mengedepankan pengalaman nyata sebagai sumber belajar. Guru dapat merancang proyek terpadu yang melibatkan murid dalam kegiatan langsung, seperti studi lapangan, simulasi, atau aksi sosial yang relevan dengan materi pelajaran. 

Misalnya, guru Pendidikan Pancasila berkolaborasi dengan guru Bahasa Indonesia dan Seni Budaya dalam proyek kampanye nilai-nilai kebangsaan yang diwujudkan dalam bentuk poster, artikel, dan pementasan. Setelah kegiatan, murid diajak merefleksikan pengalaman mereka secara terpadu dan menarik kesimpulan dari proses yang dijalani. 

Kolaborasi semacam ini memperkuat  pemahaman murid, membangun keterampilan sosial emosional, serta menciptakan pembelajaran yang lebih bermakna dan kontekstual. 

Baca juga: Kunci Jawaban Cerita Reflektif: Hal Apa yang Perlu Diperhatikan dalam Penerapan Experiential Learning

Kunci Jawaban Alternatif: 

Penerapakan experiential learning dalam pembelajaran bersama dengan guru lain: 

1. Perencanaan Bersama (Co-Planning) 

Duduk bersama untuk menyusun tema pembelajaran bersama atau proyek lintas mata pelajaran. 

Tentukan: 

  • Kompetensi dasar masing-masing mata pelajaran. 
  • Tujuan pembelajaran bersama. 
  • Pengalaman belajar konkret yang akan diberikan kepada siswa. 
  • Bentuk penilaian kolaboratif. 
Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan