Kamis, 7 Agustus 2025

Kurikulum Merdeka

Kunci Jawaban PAI dan Budi Pekerti Kelas 7 Halaman 87 Aktivitas 4.5: Hikmah

Kunci jawaban PAI dan Budi Pekerti kelas 7 halaman 87 Kurikulum Merdeka Aktivitas 4.5 tentang hikmah dari suatu kisah.

|
Canva Tribunnews
GRAFIS MAPEL PAI - Grafis Mapel PAI dibuat menggunakan Canva Premium pada Kamis (7/8/2025). Inilah Kunci jawaban PAI dan Budi Pekerti kelas 7 halaman 87 Kurikulum Merdeka. 

TRIBUNNEWS.COM – Pada buku Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Budi Pekerti, Hikmah adalah materi yang akan siswa kelas 7 SMP pelajari.

Dalam materi kali ini siswa diminta untuk mencari hikmah dari suatu kisah bacaan.

Hikmah sendiri menurut KBBI diartikan sebagai suatu hal yang sering diartikan sebagai pelajaran yang dapat diambil dari suatu peristiwa untuk dijadikan pedoman hidup yang lebih bijak.

Buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Kelas 7 Kurikulum Merdeka halaman 87 karangan Rudi Ahmad Suryadi dan Sumiyati terbitan Kemdikbudristek tahun 2021, siswa diminta untuk mengerjakan soal pada Aktivitas 4.5.

Pada Aktivitas 4.5 berisi tugas tentang menuliskan hikmah dari kisah Raja yang Rendah Hati.

Kunci jawaban PAI Budi Pekerti kelas 7 halaman 87 pada soal Aktivitas 4.5 hanya digunakan sebagai referensi untuk belajar siswa di rumah.

Berikut Tribunnews sajikan kunci jawaban buku PAI Budi Pekerti kelas 7 halaman 87 pada soal Aktivitas 4.5.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 24: Fakta dan Opini dalam Novel

Aktivitas 4.5

Inspirasiku

Bacalah kisah di bawah ini!

Raja yang Rendah Hati

Al-Qur’an menyebutkan seorang raja yang hebat. Dia mampu membuat dinding penghalang yang kuat dengan potongan-potongan besi dengan tingginya sama dengan kedua puncak gunung. Penghalang tersebut digunakan untuk memenjarakan kaum Ya’juj dan Ma’juj. Dia adalah Raja Iskandar Zulkarnain (Q.S al-Kahfi/18: 96). 

Penghalang tersebut sampai saat ini masih kokoh, tidak dapat ditembus dengan apapun. Raja yang hebat ini mampu membangun dari besi dan tembaga dengan teknologi yang canggih. Hasil bangunan tersebut tidak dapat ditandingi hingga saat ini.

Kemampuan membangun penghalang tersebut tidak menyebabkan dirinya sombong. Dengan penuh kerendahan hati, ia menyatakan bahwa semua keberhasilannya semata-mata karena pertolongan Allah Swt. Pernyataannya itu diabadikan dalam Al-Qur’an, “Ini (dinding) adalah rahmat dari Tuhanku, maka apabila sudah datang janji Tuhanku, Dia akan menjadikannya hancur. Dan janji Tuhanku itu adalah benar.” (Q.S. al-Kahf/18: 98).

Bukan kesombongan yang ia tampakkan. Pengakuan diri tidak punya kekuatan apa-apa menjadikan dirinya mengakui kekuasaan dan rahmat Allah Swt. Dia mengaitkan semua ini pada rahmat Allah Swt. Bangunan ini akan terus kokoh sampai batas waktu yang Allah Swt. tetapkan. Apabila Allah Swt. berkehendak runtuh, maka akan hancurlah bangunan tersebut. Janji Allah Swt. pasti benar akan terjadi. Tidak ada satupun benda di dunia ini yang tidak akan hancur. 

Aktivitas 4.5

Tuliskan hikmah atau pelajaran yang dapat diambil dari kisah di atas pada buku tugasmu!

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 24 Tujuan Poster

Jawaban:

Hikmah atau pelajaran dari kisah "Raja yang Rendah Hati":

  1. Rendah hati dalam keberhasilan
    Meskipun Raja Zulkarnain memiliki kekuatan dan kemampuan luar biasa, ia tetap rendah hati dan tidak sombong. Ia menyadari bahwa semua keberhasilannya adalah karena pertolongan Allah Swt.
Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan