Sekitar 60 Persen Kantor Pos di Jepang Bermasalah dalam Pengantaran Menggunakan Sepeda Motor
Beberapa pelanggaran yang ditemukan di antaranya tidak melakukan pemeriksaan keberangkatan sama sekali
Editor:
Eko Sutriyanto
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO – Japan Post mengumumkan adanya pelanggaran serius dalam prosedur pemeriksaan keberangkatan (tenko) pada layanan pengantaran menggunakan sepeda motor.
Hasil survei internal menemukan, sekitar 57,5 persen dari 3.188 kantor pos di seluruh Jepang tidak mematuhi aturan pemeriksaan konsumsi alkohol bagi petugas pengantar.
Bentuk Pelanggaran
Beberapa pelanggaran yang ditemukan di antaranya tidak melakukan pemeriksaan keberangkatan sama sekali; memalsukan catatan seolah-olah pemeriksaan telah dilakukan.
Sebelumnya, kasus serupa juga terjadi pada pengantaran menggunakan truk, yang berujung pada pencabutan izin usaha sekitar 2.500 kendaraan Japan Post.
Baca juga: Lonjakan Harga Beras Guncang Jepang, Inflasi Ancam Kekuasaan PM Ishiba
Tanggapan Japan Post
Meski demikian, Japan Post menegaskan hingga kini belum ada kecelakaan pengantaran dengan sepeda motor yang disebabkan oleh pengaruh alkohol.
Oleh karena itu, layanan pengantaran tetap berjalan.
Pejabat Eksekutif Japan Post, Yoshihiro Gomi, menyatakan pihaknya menganggap kasus ini sangat serius.
“Ini adalah pelanggaran yang tidak pantas dari perspektif pencegahan mengemudi dalam keadaan mabuk, dan kami menganggapnya sebagai masalah besar bagi Japan Post,” ujarnya, Jumat (22/8/2025).
Permintaan Maaf Publik
Survei internal dilakukan Japan Post sejak akhir Januari hingga awal Maret 2025.
Hasilnya menunjukkan bahwa “roll call” atau pemeriksaan yang tidak sesuai prosedur terjadi di lebih dari separuh kantor pos di Jepang.
Atas temuan tersebut, Presiden Japan Post Tetsuya Senda pada Juni 2025 lalu telah menyampaikan permintaan maaf resmi.
“Saya memohon maaf dari lubuk hati saya karena banyak ketidakpatuhan terjadi di dalam Pos Jepang,” kata Senda.
Diskusi Kantorpos Jepang dilakukan kelompok Pencinta Jepang. Gabung gratis kirimkan nama alamat dan nomor whatsapp ke tkyjepang@gmail.com
Menteri Amran: Harga Beras Baru Naik Sedikit Saja Ribut, Jepang Sudah Rp 100 Ribu Per Kg |
![]() |
---|
Retakan dalam Ingatan Sejarah: 80 Tahun Berlalu, Persepsi Jepang tentang Masa Perang Tetap Terbelah |
![]() |
---|
Update Klasemen Piala Dunia Voli U21 2025 Putra: Indonesia Tetap Istimewa, Jepang Kejutkan Brasil |
![]() |
---|
PPI Jepang Gelar Indonesian Art Fair 2025 di Meguro Kumin Center Tokyo |
![]() |
---|
Cerita Komunitas Nubie Japan, Jadi Wadah Kreatif Pencinta Budaya Jepang di Soloraya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.