Sabtu, 23 Agustus 2025

Piala Dunia 2022

Alasan Ozil Trending setelah Timnas Jerman Kalah dari Jepang di Piala Dunia 2022

Ternyata hubungan Ozil dengan Timnas Jerman belum berakhir, kini nama Mesut Ozil justru ikut trending setelah Jerman keok di hadapan Jepang

Twitter
Mesut Ozil saat memperkuat Timnas Jerman - Ternyata hubungan Ozil dengan Timnas Jerman belum berakhir, kini nama Mesut Ozil justru ikut trending setelah Jerman keok di hadapan Jepang 

Dikutip dari kesbang.tanjabtimkab.go.id, rasisme adalah suatu sistem kepercayaan atau doktrin yang menyatakan bahwa perbedaan biologis yang melekat pada ras manusia menentukan pencapaian budaya atau individu.

Bahwa suatu ras tertentu lebih superior dan memiliki hak untuk mengatur ras yang lainnya.

Saat Ozil mendapatkan perlakuan tersebut, tak ada yang ikut membela Ozil.

Ia mengaku tak pernah menyesal keluar dari Timnas Jerman.

Baca juga: Sorotan Hasil Timnas Jerman vs Jepang di Piala Dunia 2022: Gundogan Belum Selevel Ozil

Kini, Timnas Jerman memulai Piala Dunia 2022 dengan aksi tutup mulut saat sesi foto.

Diberitakan, jika aksi ini adalah bentuk protes terhadap aturan Piala Dunia Qatar.

Timnas Jerman ternyata memprotes pihak penyelenggara yang tidak mengizinkan kaptennya mengenakan ban kapten pelangi.

"Kami ingin menggunakan ban kapten kami untuk mempertahankan nilai yang selama ini kami pegang di Timnas Nasional Jerman," dikutip Tribunnews dari akun instagram @dfb_team.

"Yakni perihal keberagaman dan saling menghormati, kami ingin suara kami didengar, ini bukan pernyataan politik tapi hak asasi manusia yang dinegosiasikan,"

"Melarang kami memakai ban kapten itu (One Love) seperti membungkam kami," tulisnya.

Tentu hal ini bak bertolak belakang saat rasisme dialami Ozil beberapa tahun lalu.

Timnas Jerman menutup mulut untuk aturan larangan semua bentuk LGBT+ namun juga ikut tutup mulut saat Ozil mendapatkan rasisme.

Baca juga: Sorotan Jerman vs Jepang Piala Dunia 2022: Gestur Protes Pemain & Ban Kapten Manuel Neuer

Fans juga menilai jika timnas Jerman terlalu fokus pada protes ban kapten di Piala Dunia Qatar.

Namun hal tersebut dibantah oleh pelatih Timnas Jerman, Hansi Flick.

Flick membantah permainan Timnas Jerman buyar karena protes aturan FIFA.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan