Piala Dunia 2022
Argentina vs Australia: Dilema Penggemar Messi, Live on Indosiar, SCTV Minggu (4/12) Pukul 02.00 WIB
Australia berjumpa Argentina pada babak 16 besar Piala Dunia 2022 di Stadion Ar-Rayyan, Qatar, Minggu (4/12) dini hari nanti.
Penulis:
Deny Budiman
Editor:
Muhammad Barir
Argentina memang seperti telah melewati badai terburuk.
Setelah dipermalukan Arab Saudi, mereka bangkit dengan menggebuk Meksiko, dan Polandia masing-masing dengan skor 2-0.
La Albiceleste telah lolos sebagai juara grup, dan menghadapi negara peringkat 38 dunia, yang bermain di babak Piala Dunia ini untuk kedua kalinya, setelah 2006.
“Kami kembali menjadi diri kami yang dulu untuk waktu yang lama. Apa yang terjadi di penyisihan grup, memberi tambahan kepercayaan diri kepada kami," ujar Messi.
Pelatih Argentina, Lionel Scaloni sepertinya telah menemukan formula kemenangan di Qatar.
Pusat lini tengah sekarang tampaknya siap, dengan Alexis Mac Allister dan Enzo Fernandez yang berusia 21 tahun telah memaksa masuk ke tim utama bersama Rodrigo De Paul.
Di depan, Julian Alvarez telah menggeser Lautaro Martinez, dan harus mempertahankan tempatnya melawan Australia.
Duel 16 besar ini, di atas kertas, memperlihatkan ketimpangan yang nyata.
Di kubu Australia, hanya ada satu pemain dari 26 pemain yang berkiprah di lima liga top Eropa.
Sementara, tim Tango bertabur dengan para pemain bintang yang senantiasa jadi pemain kunci di lima liga top Eropa.
Jangan lupakan pula, Argentina sepertinya sudah menemukan lagi jati dirinya.
Saat mengalahkan Polandia di laga terakhir, mereka terlihat seperti tim yang tiba di Qatar dengan rekor tak terkalahkan dalam 36 pertandingan, dan sebagai salah satu favorit turnamen.
Dan kemudian ada faktor Messi, yang sedang mengejar satu-satunya trofi utama yang belum ada di lemari rumahnya.
Sebagai pemain yang mengidolakan Messi, Bek Australia, Milos Degenek sangat mafhum dengan hal tersebut.
“Saya pikir mereka jelas didorong oleh motivasi bahwa ini bisa menjadi Piala Dunia terakhir Messi,” kata Degenek.
“Dan dia ingin memenangkan Piala Dunia dan mengakhirinya dengan baik.