Piala Dunia 2022
Daftar Calon Peraih Sepatu Emas Piala Dunia 2022: Kylian Mbappe Terdepan, Bisakah Messi Menyusul?
Dilihat dari posisi klasemen pada saat ini, tampaknya hanya tiga pemain yang kemungkinan akan bersaing untuk Sepatu Emas: Mbappe, Messi, dan Giroud
Penulis:
Muhammad Barir
Editor:
Hasiolan Eko P Gultom
lihat foto
Akan sangat menarik untuk melihat bagaimana upaya Maroko untuk menghadapi Mbappé di semifinal mereka.
Atlas Lions hanya kebobolan satu gol dalam lima pertandingan itu pun karena gol bunuh diri.
Baca juga: Dahsyatnya Maroko yang Baru Sekali Kebobolan di Piala Dunia, 3 Faktor Singa Atlas Jadi Trengginas
Mereka bahkan berhasil membuat Spanyol tidak mencetak gol dalam adu penalti.
Rekor pertahanan mereka jauh lebih unggul dari Prancis, yang kebobolan lima kali.
"Sampai jumpa temanku," tulis Achraf Hakimi di Twitter setelah rekan setimnya di PSG membukukan tempat di empat besar.
Masalah Maroko akan sama dengan Inggris, jika Mbappé tidak membuat gol, Olivier Giroud mungkin akan melakukannya.
Dengan menjaga dirinya tetap fit dan terus mau belajar, mantan pemain depan Arsenal dan Chelsea Giroud menikmati lonjakan karier yang luar biasa di timnas Prancis.
Dia tidak pernah memiliki kecepatan yang menakutkan lawan, sebaliknya mengandalkan gerakan perseptif dan kemampuan finishing yang mematikan.
Gol kemenangan melawan Inggris datang dari umpan silang yang luar biasa dari Antoine Griezmann dan juga ada faktor keberuntungan, dengan bola yang dibelokkan dari tubuh Harry Maguire yang cukup besar dan masuk ke pojok atas.
Giroud, seperti yang sering terjadi, berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat.
Giroud telah mencetak empat gol, satu lebih sedikit dari Mbappé, tetapi jumlahnya sama dengan gol yang dicetak Leo Messi.
Menarik untuk melihat bagaimana Kroasia akan berusaha menahan Messi di semifinal melawan Argentina, dengan Messi bertujuan untuk membawa negaranya meraih gelar Piala Dunia pertama sejak 1986?
"Kami belum memiliki rencana khusus untuk menghentikan Messi dan biasanya kami tidak berkonsentrasi menghentikan satu pemain," kata pemain depan Kroasia, Bruno Petkovic.
“Kami akan mencoba menghentikan mereka sebagai tim dan bukan dengan man-marking. Argentina bukan hanya Messi.”
Messi telah memecahkan kebuntuan untuk Albiceleste melawan Australia di babak 16 besar. Mencetak gol dari titik penalti dalam kemenangan epik perempat final melawan Belanda, Messi telah memberikan kontribusinya di babak sistem gugur. (Tribunnews/mba)
