Pilkada Serentak 2020
25 Paslon Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2020, Paslon Tunggal Jadi Strategi Baru Pemenangan
Dengan bertambahnya 3 bakal paslon mendaftar di tiga kabupaten/kota, maka ada 25 kabupaten/kota yang berpotensi menggelar pilkada dengan calon tunggal
Penulis:
Danang Triatmojo
Editor:
Dewi Agustina
Berdasarkan pengamatan Perludem, para paslon tunggal itu memiliki latar belakang yang seragam. Misalnya saja, petahana atau memiliki latar belakang dinasti parpol yang kuat. Kedua faktor itulah yang menjadi modal kuat di Pilkada.
"Sehingga modal yang sudah ada dikapitalisasi dan didukung oleh DPRD sehingga lebih memuluskan jalan dalam kontestasi Pilkada," tambahnya. (tribun network/dng/dod)
25 Paslon Melawan Kotak Kosong:
Sumatera Utara:
1. Kabupaten Humbang Hasundutan
Dosmar Banjarnahor (petahana bupati) - Oloan P Nababan
2. Kota Gunungsitoli
Lakhomizaro Zebua-Sowa'a Laoli (petahana wali kota-wakil wali kota)
3. Kota Pematangsiantar
Asner Silalahi-Susanti Dewayani
Sumatera Barat
4. Kabupaten Pasaman
Benny Utama-Sabar AS
Sumatera Selatan
5. Kabupaten Ogan Komering Ulu
Kuryana Azis-Johan Anuar (petahana bupati-wakil bupati)
6. Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan
Popo Ali Martopo-Sholehien Abuasir (petahana bupati-wakil bupati)
Bengkulu
7. Kabupaten Bengkulu Utara
Mian-Arie Septia Adinata (petahana bupati-wakil bupati)
Jawa Tengah
8. Kabupaten Boyolali
Mohammad Said Hidayat (petahana wakil bupati) - Wahyu Irawan
9. Kabupaten Grobogan
Sri Sumarni (petahana bupati) - Bambang Pujiyanto
Baca: PDIP Dukung Pelaksanaan Pilkada Tetap Digelar 9 Desember
10. Kabupaten Kebumen
Arif Sugiyanto (petahana wakil bupati) - Ristawati Purwaningsih
11. Kota Semarang
Hendrar Prihadi Hendi-Hevearita Gunaryanti Rahayu (petahana wali kota-wakil wali
kota)
12. Kabupaten Sragen
Kusdinar Untung Yuni Sukowati (petahana bupati) - Suroto