Sabtu, 16 Agustus 2025

Pilpres 2019

Penyebab Adanya Perbedaan Data Perolehan Suara di Real Count Situng KPU dengan Rekapitulasi Manual

Penyebab Adanya Perbedaan Data Perolehan Suara di Real Count Situng KPU dengan Rekapitulasi Manual

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Fathul Amanah
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua KPU Arief Budiman (kiri) berbincang dengan komisioner lainnya saat pengumuman hasil rekapitulasi nasional pemilihan presiden di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (21/5/2019) dini hari. Proses rekapitulasi nasional KPU untuk Pilpres dinyatakan selesai dengan pasangan nomor urut 01 meraih total 85.036.828 suara atau 55,50 persen dan pasangan nomor urut 02 meraih total 68.442.493 suara atau 44,50 persen dari jumlah suara sah sebesar 154.257.601 auara. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Dihimpun dari berbagai sumber, berbedaan data antara situng atau real count dengan hasil rekapitulasi manual KPU memang dimungkinkan terjadi perbedaan.

Sebab, situng merupakan hasil unggahan formulir C1 yang apa adanya.

Jika terdapat kesalahan pada C1, maka situng tidak boleh mengoreksinya.

Adanya kesalahan dalam pengisian C1 dapat diusulkan perbaikan pada rapat rekapitulasi di tingkat kecamatan.

Karena itulah, tampilan situng selalu disertai disclaimer yang menyatakan hasil situng bukanlah hasil resmi penghitungan perolehan suara.

Perhitungan suara resmi dilakukan oleh KPU melalui rapat pleno terbuka yang dilakukan secara manual dan berjenjang.

Berikut adalah perbandingan hasil rekapitulasi KPU dengan real count di wilayah yang telah selesai 100% (data real count per 21 Mei 2019 pukul 08.00 WIB):

1. Provinsi Bali

Rekapitulasi Manual

Paslon 01: 2.351.057
Paslon 02: 213.415

Real Count KPU

Paslon 01: 2.342.435
Paslon 02: 212.577

2. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Rekapitulasi Manual

Paslon 01: 495.729
Paslon 02: 288.235

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan