Senin, 25 Agustus 2025

Pilpres 2019

Masuk Waktu Sahur, Bentrok Massa Aksi dengan Polisi di Jalan Wahid Hasyim Masih Terjadi

Jelang pukul 04.00 WIB, Kamis (23/5/2019), massa Aksi 22 Mei masih memenuhi kawasan Jalan KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat.

Penulis: Reza Deni
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Reza Deni
jelang waktu sahur, Kamis (23/5/2019) massa Aksi 22 Mei di kawasan Jalan KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat terlibat bentrok dengan aparat. 

Sejumlah aparat kepolisian terlihat sangat kelelahan mengawal aksi demo di depan Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

Diberitakan sebelumnya, petugas telah melakukan pengamanan aksi demo sejak Selasa (21/5/2019) malam hingga saat ini.

Pantauan TribunJakarta.com, sejumlah petugas tak kuasa menahan letihnya hingga terpejam di balik balutan seragam lengkap anti huru-hara.

Baca: Perkataan Terakhir Ustaz Arifin Ilham Kepada Ustaz Yusuf Mansyur: Abang Sudah Siap Menghadap Allah

Tak hanya itu, sebagian petugas pun terlihat mencoba beristirahat di balik tameng penghadang massa.

Sementara petugas lainnya, terlihat memanfaatkan beberapa menit waktu luangnya untuk bertatap muka melalui layar ponsel dengan istri dan anaknya.

Baca: Respons Anies Baswedan Sikapi Peristiwa Kerusuhan di Jakarta

"Halo nak ayah masih kerja," ucap seorang petugas yang tengah video call dengan keluarganya di depan Kantor Bawaslu, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019) siang.

Perjuangan tersebut pun masih belum berhenti, ketika petugas terlihat harus menahan emosinya lantaran mendapat cacian dari massa aksi demo.

Ketika azan berkumandang, terlihat sejumlah petugas menjalankan perintah agamanya dan langsung menjalankan salat meski di bawah terik sinar matahari.

Pukul mundur massa di Slipi

Petugas kepolisian berhasil memukul mundur massa aksi 22 di Slipi, Jakarta Barat, Rabu (22/5/2019) malam.

Pantauan Tribunnews.com di lokasi, Jalan Kemanggisan Utama Raya, massa yang sebelumnya aktif menyalakan petasan kini sudah berangsur kondusif.

Sejumlah massa aksi 22 Mei masih melakukan perlawanan kepada aparat kepolisian di jalan KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019). Tribunnews/Jeprima
Sejumlah massa aksi 22 Mei masih melakukan perlawanan kepada aparat kepolisian di jalan KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019). Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Tampak, polisi berhasil membawa beberapa peserta aksi massa yang diduga menjadi provokator aksi.

Baca: Massa Aksi 22 Mei Tutup Jalan Kebon Sirih dan Gondangdia

Kini, petugas kepolisian masih berjaga di sekitar jalan Kemanggisan Utama, tepatnya di atas flyover Slipi, untuk mengantisipasi aksi susulan.

Kondisi sepanjang jalan itu pun dipenuhi oleh batu-batu sisa lemparan aksi massa.

Baca: Fadli Zon dan Neno Warisman Jenguk Korban Aksi 22 Mei di RSUD Tarakan

Terlihat pula pecahan botol kaca berserakan yang diduga bom molotov.

Halaman
123
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan