Rabu, 24 September 2025

Pilpres 2019

Jusuf Kalla Bertemu Prabowo Subianto, Ini yang Dibicarakan hingga Tak Keberatan Bertemu Jokowi

Wakil Presiden Jusuf Kalla bertemu dengan capres nomor urut 02, Prabowo Subianto kemarin, dibenarkan oleh Dewan Pembina Partai Gerindra.

Kolase Tribunnews.com
Wakil Presiden Jusuf Kalla bertemu dengan capres nomor urut 02, Prabowo Subianto kemarin, dibenarkan oleh Dewan Pembina Partai Gerindra. 

Wakil Presiden Jusuf Kalla bertemu dengan capres nomor urut 02, Prabowo Subianto kemarin, dibenarkan oleh Dewan Pembina Partai Gerindra.

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Presiden Jusuf Kalla dikabarkan bertemu dengan calon presiden (capres) nomor urut 02, Prabowo Subianto pada Kamis (23/5/2019) kemarin.

Kabar pertemuan dengan Prabowo Subianto ini merujuk pada pernyataan Jusuf Kalla sebelumnya bahwa ia tengah mengupayakan membangun komunikasi dengan Prabowo.

Namun, kabar pertemuan Jusuf Kalla dengan Prabowo Subianto ini memang benar adanya.

Baca: Jusuf Kalla dan Tokoh-Tokoh Bangsa Minta MK Jalankan Gugatan Prabowo-Sandi secara Independen

Baca: Elite Gerindra Akui Prabowo Temui Jusuf Kalla, Ini yang Dibicarakan

Dikutip dari Tribunnews.com, Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Maher Algadri membenarkan kabar pertemuan tersebut.

1. Ini yang Dibicarakan JK dan Prabowo

Wakil Presiden Jusuf Kalla yang ditemui di kantor wapres RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/2019).
Wakil Presiden Jusuf Kalla yang ditemui di kantor wapres RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/2019). (Rina Ayu/Tribunnews.com)

Maher Algadri mengatakan, pertemuan antara Jusuf Kalla dan Prabowo ini hanya berisi soal saling tukar pikiran biasa untuk membicarakan kondisi bangsa Indonesia saat ini.

"Benar (bertemu),ya biasa komunikasi, tukar pikiran. Kan semua orang dalam keadaan kayak begini risau," ujar Maher yang ditemui di kediaman Prabowo, Kamis, (23/5/2019) tengah malam.

Maher mengungkapkan, dalam beberapa hari belakangan ada banyak orang yang menelpon Prabowo, mulai dari tokoh pemerintah hingga dari luar pemerintah.

Baca: Prabowo Temui Jusuf Kalla di Kediamannya, Apa yang Dibicarakan?

Baca: Pascaperistiwa 22 Mei, Jusuf Kalla Kumpulkan Sejumlah Tokoh Nasional Usai Salat Tarawih

Maher menjelaskan, telepon tersebut hanya merupakan bentuk komunikasi politik biasa.

"Yang di pemerintah ada yang bukan pemerintah ada, yang pensiun ada. Biasa aja itu komunikasi politik itu biasa. bukan untuk mengambil suatu keputusan dan enggak bisa ngambil keputusan," katanya.

Maher menjelaskan, komunikasi politik ini sendiri dilakukan untuk mendinginkan suasana politik yang terbilang cukup panas.

"Kalau enggak (komunikasi) kita stagnasi cuma ngotot pihaknya masing-masing. Pak Prabowo seorang demokrat, memang dia dibesarkan di alam barat. komunikasi bagi dia penting. Jadi semua diselesaikan baik-baik," tandas dia.

2. Prabowo Tak Keberatan Bertemu Jokowi

Jokowi dan Prabowo
Jokowi dan Prabowo (Instagram @jokowi / @prabowo)

Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Dahnil Anzar Simanjuntak menuturkan bahwa capres nomor urut 02 Prabowo Subianto tidak keberatan jika Presiden Joko Widodo, yang juga pesaingnya di Pilpres 2019, ingin bertemu.

Baca: Jokowi Klaim Ingin Bertemu Prabowo, Andre Rosiade: Kalau Serius Jangan Main Gimmick Lagi

Baca: Habibie Temui Presiden Jokowi di Istana Merdeka

"Pertemuan dan silaturahim itu silakan saja. Kapanpun Pak Jokowi silaturahim ke Kertanegara atau ke Hambalang, Pak Prabowo itu welcome," ujar Dahnil saat ditemui di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (23/5/2019), dikutip dari Kompas.com.

Kendati demikian, Dahnil menekankan pertemuan tersebut tidak boleh dilakukan dalam bingkai politik atau sekadar kompromi terkait penyelenggaraan pilpres.

Apalagi jika dikaitkan dengan tuduhan kecurangan pilpres yang dilontarkan oleh BPN Prabowo-Sandiaga.

"Kita enggak akan berkompromi terhadap upaya-upaya perusakan kualitas demokrasi melalui kecurangan," kata Dahnil.

3. Jokowi Disarankan Telepon Prabowo

Juru Bicara Badan Pemenangan  Nasional Prabowo-Sandi, Andre Rosiade
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Andre Rosiade (Taufik Ismail/Tribunnews.com)

Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Andre Rosiade memberikan saran terkait upaya pertemuan Jokowi dengan Prabowo.

Baca: PPP Minta Ada Kontrak Politik bagi Partai Pendukung Jokowi, Berikut Penjelasannya

Baca: Kubu Jokowi Prediksi Hal Ini yang Akan Digugat Prabowo-Sandiaga

Dikutip dari tayangan Kompas TV, Jumat (24/5/2019), Andre mengatakan bahwa upaya untuk mempertemukan keduanya tidak perlu ada pihak ketiga.

"Tidak perlu ada pihak ketiga, itu enggak butuh utusan," ujar Andre.

Ia lantas memberikan saran kepada Jokowi untuk menelpon Prabowo secara langsung.

"Nih saya kasih usulan pribadi ya, kalau memang dirasakan oleh Presiden Jokowi butuh bertemu dengan Pak Prabowo segera, sebelum lebaran," ungkapnya.

Baca: Lima Kabar Terbaru tentang Rencana Pertemuan Jokowi-Prabowo

Baca: 5 Kabar Soal Pertemuan Jokowi-Prabowo: TKN Sesalkan Ucapan Dahnil, Prabowo Dikabarkan Ketemu JK

"Kan kalau prediksi saya pertemuan itu setelah lebaran setelah proses (MK) selesai, tapi kalau seandainya presiden, kita bicara Pak Jokowi sebagai presiden ya," lanjut Andre.

"Sebagai presiden beliau merasakan dan membutuhkan pertemuan dengan Pak Prabowo, beliau kan tinggal telepon, 'halo Pak Prabowo sehat pak? kita ketemu dong', kan bisa di atur, bisa di Hambalang, Kartanegara, Istana atau di tempat lain, tinggal bercakap langsung," tutur Andre.

(Tribunnews.com/Whiesa)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan