Jumat, 29 Agustus 2025

Polemik Pemulangan Rizieq Shihab: Kepala Staff Istana Moeldoko & Puan Kompak hingga Lagu Bang Toyib

Inilah polemik pemulangan Rizieq Shihab dari Arab Saudi ke Indonesia. Upaya Rekonsiliasi, Kata Istana Moeldoko & Puan Kompak hingga Lagu Bang Toyib

Kolase Tribunnews.com
Polemik Pemulangan Rizieq Shihab: Kata Istana Moeldoko & Puan Kompak hingga Lagu Bang Toyib 

Ditengah-tengah diskusi yang serius, tak terduga M Qodari menyinggung soal lagu dandut yang berjudul Bang Toyib.

Hal tersebut terjadi saat M Qodari hadir sebagai narasumber di acara Prime Talk Metro TV, pada Senin (8/7/2019).

 Mulanya pembawa acara itu bertanya apakah rekonsiliasi boleh diwarnai dengan wacana atau usulan yang dinilai menabrak norma hukum.

"Haruskah rekonsiliasi dibumbui oleh wacana permintaan usulan yang bertabrakan dengan norma hukum?" tanya pembawa acara itu, dikutip TribunJakarta.com dari YouTube Metro TV, pada Selasa (9/7/2019).

M Qodari menegaskan hal tersebut tentunya tidak diperbolehkan.

 "Tentu tidak ya jawabannya," kata M Qodari.

Ia kemudian mengomentari pernyataan Wakil Ketua Advokasi Gerindra, Hendarsam Marantoko yang menyebut pemulangan Habib Rizieq Shihab belum pernah dibahas dalam internal partai.

M Qodari mengaku heran dan mengukit soal janji kampanye Prabowo Subianto yang menyebut akan menjemput langsung Habib Rizieq Shihab di Arab Saudi jika terpilih di Pilpres 2019.

"Selama ini terus terang saya heran, kok pernah ada pernyataan Prabowo kalau saya jadi presiden maka hal pertama yang saya kerjakan adalah menjemput Habib Rizieq ke Arab Saudi," ujar M Qodari.

Pengamat politik M Qodari
Pengamat politik M Qodari (Tribunnews.com/ Wahyu Aji)

"Mohon maaf kalau agak salah tolong jangan dilaporkan dengan UU ITE ya," tambahnya.

M Qodari lantas mengira janji kampanye Prabowo Subianto itu bukan berasal dari Gerindra, melainkan dari anggota tim suksesnya Dahnil Anzar Simanjuntak.

"Nah saya itu meraba-meraba yang membisikan pernyataan ini," kata M Qodari.

"Jangan-jangan itu bukan Gerindra, teryata itu timses yang namanya Dahnil Anzar Simanjuntak,"

"Karena Pak Dahnil yang megusulkan secara terbuka," tambahnya.

M Qodari menjelaskan janji kampanye Prabowo Subianto itu mungkin diucapkan demi meraih simpati para pendukung Habib Rizieq.

"Pak Prabowo mengatakan itu dugaan saya ingin mendapatkan dukungan dari kelompok di belakang Habib Rizieq," ujar M Qodari.

"Setelah ini selesai (Pilpres 2019 re) harusnya selesai," imbuhnya.

M Qodari kemudian membeberkan permasalahan hukum yang pernah menjerat Habib Rizieq Shihab, terkait chat WhatsApp dan dugaan penghinaan Pancasila.

"Habib Rizieq ini kalau saya telusuri ada dua kasus hukum di dua negara," kata M Qodari.

Namun penyelidikan dua kasus tersebut kini sudah dihentinkan.

"Dua-duanya sudah SP3," terang M Qodari.

Walau begitu M Qodari terlihat heran mengapa sampai sekarang Habib Rizieq Shihab tak kunjung kembali ke Indonesia.

Ia lantas menyinggung lagu dangdut yang sempat populer di tahun 2011, Bang Toyib.

"Tapi kok enggak pulang-pulang kayak judul lagu dangdut, Bang Toyib," kata M Qodari sambil tertawa.

Pernyataan M Qodari itu sontak membuat pembawa acara dan peserta diskusi yang lain terpingkal.

M Qodari kemudian membahas permasalahan hukum yang menjerat Habib Rizieq Shihab di Arab Saudi, yakni masalah bendera dan overstay.

Ia lantas kembali melemparkan sebuah candaan.

"Kalau ada masalah hukum, rekonsialisi jangan sama pemerintahan Indonesia tapi Arab Aaudi," kata M Qodari.

(Tribunnews.com/Chrysnha, Fransiskus Adhiyuda, Gita Irawan, Seno Tri Sulistiyono/TribunJakarta.com/Rr Dewi Kartika H)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan