Ramadan 2019
Ramadan di Maroko, Sellou dan Chebakia' Jadi Menu Wajib Selama Puasa, Rasanya Khas Rempah
Merasakan Ramadan di Maroko, anda akan disuguhi kuliner khas, Apakah itu?
Penulis:
Fitri Wulandari
Editor:
Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, RABAT - Merasakan Ramadan di Maroko, anda akan disuguhi kuliner khas, Apakah itu?
Mengawali bulan suci Ramadan, para perempuan Maroko biasanya membuat makanan tradisional selama momen puasa.
Pada bulan puasa ini, sejumlah produk dan rempah-rempah merupakan hal yang sangat penting untuk dibeli dibandingkan hal lainnya.
Dikutip dari laman Morocco World News, Senin (6/5/2019), mereka biasanya akan memasukkan biji wijen, almond, kayu manis, beragam rempah, kacang-kacangan, kurma serta banyak bahan lainnya ke dalam tas belanja.
Bahan-bahan itu diperlukan untuk membuat permen dan kue kering khas Maroko.
Sebagian perempuan di negara tersebut juga cenderung membeli bahan yang baru untuk keperluan dapur mereka di bulan Ramadan.
Baca: Murmansk, Kota di Rusia yang memiliki Waktu Puasa Terlama di Dunia
Seperti mangkuk dan sendok kayu khas yang biasa digunakan untuk makan harira, sup buncis merah yang beraroma khas.
Setelah berbelanja keperluan dapur, mereka biasanya mulai menggunakan bahan-bahan itu untuk membuat makanan lezat dan kue-kue yang biasa disuguhkan saat berbuka puasa.
Namun sebelum para perempuan Maroko tersebut membuat makanan, biasanya ada sejumlah langkah yang harus mereka lakukan dalam menyiapkan bahan-bahan.
Baca: Curhat AHY, Puasa Pertama Saat Ani Yudhoyono Terbaring Sakit, Tak Ada Lagi yang Bangunkan Saat Sahur
Termasuk mensortir bahan tambahan dari produk seperti biji wijen sebelum menggunakannya.
Para perempuan itu akan berkumpul dengan saudara perempuan mereka setiap malam untuk membersihkan biji wijen menggunakan wadah kayu, plastik atau bak yang terbuat dari logam.
Setelah seluruh biji wijen dibersihkan dan dipilih, para perempuan Maroko itu akan mencuci dan memanggang bahan pelengkap tersebut untuk digunakan dalam berbagai resep makanan.
Setelah biji wijen siap, masuklah pada tahap pembuatan makanan, dua makanan pertama yang biasa dibuat perempuan Maroko adalah sellou dan chebakia yang sangat terkenal itu.
Dua makanan ini sangat penting bagi masyarakat Maroko karena biasa disajikan selama bulan suci Ramadan.
Para perempuan Maroko mulai menggunakan bahan-bahan yang mereka beli untuk menyiapkan chebakia dengan penggabungan bahan seperti biji, mentega, kayu manis, kunyit, madu dan cuka.
Proses selanjutnya adalah mencampur bahan hingga menjadi adonan, para perempuan itu akan membuat pastry dan menggoreng chebakia tersebut ke dalam wajan besar panas berisi minyak sayur.
Saat chebakia manis itu berubah warna menjadi keemasan, maka harus segera diangkat dari wajan panas.
Tradisi Maroko biasanya akan melengkapi hidangan chebakia tersebut dengan madu yang dituang dalam jumlah besar.
Sementara untuk hidangan sellou, perempuan Maroko akan menggunakan wadah tahan panas dalam mencairkan mentega.
Pada wadah lainnya, mereka akan mencampur semua bahan kering seperti tepung, gula halus, sejumput kayu manis, permen dan garam.
Lalu ditambahkan taburan almond yang telah dihancurkan, biji wijen dan madu.