Ramadan 2025
Keutamaan Shalat Tarawih Malam ke-19 Ramadhan 2025: Allah Angkat Derajatnya di Surga Firdaus
Keutamaan atau fadhilah bagi yang melakukan tarawih pada malam ke-19 Ramadhan yakni Allah SWT angkat derajatnya di Surga Firdaus.
Penulis:
Lanny Latifah
Editor:
Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini fadhilah atau keutamaan shalat Tarawih malam ke-19 pada Ramadhan 2025.
Shalat Tarawih akan memasuki malam ke-19 Ramadhan 1445 H yang jatuh pada Selasa, 18 Maret 2025, malam ini.
Pelaksanaan shalat Tarawih memiliki fadhilah atau keutamaan setiap malamnya.
Adapun fadhilah bagi yang melakukan tarawih pada malam ke-19 Ramadhan yakni Allah SWT angkat derajatnya di Surga Firdaus.
Hal ini berdasarkan kitab Durratun Nashihin karangan Syekh Utsman Ibn Hasan Ibn Ahmad Asy-Syakir al-Khaubawiyyi, sebagai berikut:
ﻭﻓﻰ ﺍﻟﻠﻴﻠﺔ ﺍﻟﺘﺎﺳﻌﺔ ﻋﺸﺮﺓ ﻳﺮﻓﻊ ﺍﻟﻠﻪ ﺩﺭﺟﺎﺗﻪ ﻓﻰ ﺍﻟﻔﺮﺩﻭﺱ
Artinya: "Allah angkat derajatnya di Surga Firdaus."
Niat Shalat Tarawih
1. Niat shalat Tarawih sebagai Imam
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى
Ushollii sunnatat-taraawiihi rok’ataini mustaqbilal qiblati imaaman lillaahi ta’alaa
Artinya: "Saya niat salat sunah tarawih dua rakaat menghadap kiblat sebagai imam karena Allah Ta’ala."
Baca juga: 13 Bacaan Surat Pendek untuk Tarawih 11 Rakaat Bulan Ramadhan 1446/2025, Sendiri atau Jamaah
2. Niat shalat Tarawih Berjemaah
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatat taraawiihi rak’ataini mustaqbilal qiblati ma’muman lillahi ta’aalaa
Artinya: "Aku niat sholat Tarawih dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta’ala."
3. Niat shalat Tarawih Sendiri (Munfarid)
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى
Usholli sunnatattarowihi rok’ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta’ala
Artinya: "Aku niat sholat Tarawih dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta’ala."
Tata Cara Shalat Tarawih
1. Mulailah dengan berniat dalam hati. Bacaan niat tersebut dapat disesuaikan apabila shalat dilakukan secara berjamaah dan apabila menjadi imam atau makmum.
2. Lanjutkan dengan takbiratul ihram, dengan mengucap "Allahu akbar" saat memulai shalat.
3. Bacalah Surat Al-Fatihah dengan khusyuk.
4. Lanjutkan dengan membaca Surat Al-Quran lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.